Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
CUACA ekstrem masih akan terjadi di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Ancaman bencana hidrometeorologi masih tinggi membuat warga dan petugas tetap waspada terutama di wilayah langganan banjir dan rawan longsor.
Cuaca ekstrem hujan ringan hingga deras disertai angin kencang dan petir masih terjadi di sejumlah daerah di Jawa Tengah yakni Kebumen, Klaten, Wonogiri, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Ungaran, Kajen, Slawi, Surakarta, Salatiga, Ambarawa. Cilacap, Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, Purworejo, Wonosobo, Mungkid, Karanganyar, Sragen, Blora, Grobogan, Temanggung, Magelang, Bumiayu, dan Majenang.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi
Ahmad Yani Semarang, kembali memperingatkan warga di beberapa daerah rawan bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor dan angin ribut untuk tetap waspada karena cuaca ekstrem masih akan terjadi dalam beberapa hari ini.
"Meskipun pagi berawan, tetapi siang dan malam hari hujan dengan intensitas ringan hingga lebat disertai angin kencang serta petir masih akan terjadi terutama di daerah pegunungan," kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Sutikno, Selasa (7/12).
Kondisi tersebut dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi, lanjut Sutikno, sehingga warga di beberapa daerah rawan bencana untuk tetap mewaspadai seperti di daerah sebagian Solo Raya, sebagian Pesisir Selatan dan sebagian Jateng Timur dan sekitarnya.
Kepala BPBD Kabupaten Demak Muhammad Agus Nugroho Luhur Pambudi mengatakan daerah ini merupakan hilir belasan sungai yang berhulu di berbagai daerah, sehingga setiap terjadi hujan lebat daerah di hulu maka ancaman banjir cukup tinggi.
Kondisi cuaca ekstrem seperti saat ini lanjut Agus Nugroho, menjadikan warga bersama petugas terkait selalu bersiaga dan waspada terutama banjir akibat sungai meluap atau tanggul jebol. "Kita lakukan pemantauan dan patroli terhadap tanggul, karena banjir di sini tidak hanya akibat curah hujan tetapi juga rob," imbuhnya.
Kepala BPBD Kota Pekalongan Dimas Arga Yudha secara terpisah juga mengungkapkan hal serupa, banjir terjadi di daerah ini selain dipengaruhi cuaca buruk di daerah hulu (Kabupaten Pekalongan) juga banjir akibat air laut pasang. "Seperti banjir kemarin terjadi karena meluapnya sungai yakni Loji dan Meduri," katanya.
Mengingat masih tingginya curah hujan terutama di daerah hulu, ungkap Dimas Arga Yudha, maka kewaspadaan terus ditingkatkan dan petugas disiagakan terutama di wilayah banjir dengan patroli tanggul dan menyiapkan seluruh sarana termasuk perahu karet, tempat pengungsi hingga logistik menghadapi bencana. (OL-15)
BNPB mengimbau BPBD agar memantau kondisi muka air sungai dan wilayah tebing curam di saat hujan intentitas tinggi atau berlangsung lebih dari 1 jam.
Solar maksimum merupakan fase siklus 11 tahun aktivitas bintik (sunspot) pada matahari yang diperkirakan terjadi pada Juli ini.
DARI semua kabupaten yang dilanda bencana hidrometeorologi di Sulawesi Selatan, Kabupaten Sinjai, yang terparah, lantaran dikepung angin puting beliung, longsor, dan banjir.
BENCANA hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung melanda sejumlah kabupaten, seperti Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan pada Sabtu, (5/7).
BNPB menyebut wilayah Indonesia masih akan dipengaruhi oleh dinamika atmosfer. Kondisi itu membuat ancaman bencana hidrometeorologi juga masih akan mengintai.
Sebagai bentuk respons, BPBD Kabupaten Demak bersama sejumlah pihak melakukan penanganan darurat, termasuk penutupan tanggul, pompanisasi di titik kritis.
Terpilihnya Kaesang dan keterlibatan penuh Jokowi menjadi sinyal bahwa wilayah Jawa Tengah akan dijadikan pondasi baru bagi PSI
Air laut pasang (rob) diperkirakan akan mencapai puncaknya dengan ketinggian 1 meter terjadi pukul 13.00-16.00, sehingga berdampak banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah.
Pengelolaan limbah yang benar merupakan kewajiban dalam menjaga lingkungan dari potensi kerusakan, pun menjadi bagian dalam memastikan jaminan makanan halal
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah berkisar 2,5-4 meter cukup berisiko terhadap aktivitas pelayaran.
Gelombang tinggi berkisar 2,5-4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah dan ketinggian gelombang 1,25-2,5 terjadi di perairan utara terutama Karimunjawa.
Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa persiapan peluncuran program Kopdes/ Kel Merah Putih ini telah mendekati finalisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved