Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
CUACA ekstrem masih akan terjadi di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Ancaman bencana hidrometeorologi masih tinggi membuat warga dan petugas tetap waspada terutama di wilayah langganan banjir dan rawan longsor.
Cuaca ekstrem hujan ringan hingga deras disertai angin kencang dan petir masih terjadi di sejumlah daerah di Jawa Tengah yakni Kebumen, Klaten, Wonogiri, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Ungaran, Kajen, Slawi, Surakarta, Salatiga, Ambarawa. Cilacap, Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, Purworejo, Wonosobo, Mungkid, Karanganyar, Sragen, Blora, Grobogan, Temanggung, Magelang, Bumiayu, dan Majenang.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi
Ahmad Yani Semarang, kembali memperingatkan warga di beberapa daerah rawan bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor dan angin ribut untuk tetap waspada karena cuaca ekstrem masih akan terjadi dalam beberapa hari ini.
"Meskipun pagi berawan, tetapi siang dan malam hari hujan dengan intensitas ringan hingga lebat disertai angin kencang serta petir masih akan terjadi terutama di daerah pegunungan," kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Sutikno, Selasa (7/12).
Kondisi tersebut dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi, lanjut Sutikno, sehingga warga di beberapa daerah rawan bencana untuk tetap mewaspadai seperti di daerah sebagian Solo Raya, sebagian Pesisir Selatan dan sebagian Jateng Timur dan sekitarnya.
Kepala BPBD Kabupaten Demak Muhammad Agus Nugroho Luhur Pambudi mengatakan daerah ini merupakan hilir belasan sungai yang berhulu di berbagai daerah, sehingga setiap terjadi hujan lebat daerah di hulu maka ancaman banjir cukup tinggi.
Kondisi cuaca ekstrem seperti saat ini lanjut Agus Nugroho, menjadikan warga bersama petugas terkait selalu bersiaga dan waspada terutama banjir akibat sungai meluap atau tanggul jebol. "Kita lakukan pemantauan dan patroli terhadap tanggul, karena banjir di sini tidak hanya akibat curah hujan tetapi juga rob," imbuhnya.
Kepala BPBD Kota Pekalongan Dimas Arga Yudha secara terpisah juga mengungkapkan hal serupa, banjir terjadi di daerah ini selain dipengaruhi cuaca buruk di daerah hulu (Kabupaten Pekalongan) juga banjir akibat air laut pasang. "Seperti banjir kemarin terjadi karena meluapnya sungai yakni Loji dan Meduri," katanya.
Mengingat masih tingginya curah hujan terutama di daerah hulu, ungkap Dimas Arga Yudha, maka kewaspadaan terus ditingkatkan dan petugas disiagakan terutama di wilayah banjir dengan patroli tanggul dan menyiapkan seluruh sarana termasuk perahu karet, tempat pengungsi hingga logistik menghadapi bencana. (OL-15)
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
BNPB mencatat bahwa banjir masih menjadi jenis bencana yang paling banyak terjadi, disusul dengan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di beberapa provinsi.
KEMENTERIAN Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) secara resmi memulai proses penyusunan Rencana Adaptasi Perubahan Iklim Nasional.
DI tengah meningkatnya intensitas bencana hidrometeorologi, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendorong percepatan pengembangan radar cuaca non-polarimetrik.
MEMASUKI pertengahan April 2025, bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor masih terus terjadi di sejumlah wilayah Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
BNPB mencatat bencana hidrometeorologi basah masih mendominasi kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia pada awal April 2025. Hingga Minggu, 13 April, sebanyak 18 kejadian bencana
Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi mengatakan, penandatanganan kerja sama yang dilakukan, meliputi berbagai bidang, sesuai dengan best practices dan tipologi masing-masing daerah.
PENDAFTARAN Seleksi Penerimaan Murid Baru Jawa Tengah (SPMB Jateng 2025) telah resmi dibuka pada Sabtu, (14/6) pada pukul 06.00 WIB. SPMB Jateng 2025 dibuka untuk SMA dan SMK.
Ribuan calon siswa SMA/SMK yang tereliminasi tahap pendaftaran dimulai Sabtu (14/6) in karena tidak melakukan verifikasi akun hingga hingga batas akhir yang ditentukan pada Jumat (13/6).
PENDAFTARAN Sistem Penerimaan Murid Baru Jawa Tengah (SPMB Jateng) tahun 2025 resmi dibuka pada Sabtu, 14 Juni 2025 pukul 06.00 WIB. Ini syarat pendaftaran dan linknya.
PROSES pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru Jawa Tengah (SPMB Jateng) 2025 akhirnya resmi dibuka pada Sabtu, 14 Juni 2025. Para calon murid baru sudah mulai bisa melakukan pendaftaran.
Polda Jawa Tengah membongkar penipuan daring pada awal Juni lalu, yakni pelaku menelpon korban untuk meminta uang tebusan Rp80 juta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved