Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

BPBD: 124 Rumah Rusak akibat Banjir dan Longsor di Lebak

Mediaindonesia.com
13/10/2022 18:35
BPBD: 124 Rumah Rusak akibat Banjir dan Longsor di Lebak
Warga melihat kondisi jembatan yang terputus akibat diterjang banjir bandang di Sukajaya, Lebak, Banten, Selasa (11/10).(ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas)

BENCANA banjir dan tanah longsor yang pada Minggu (9/10) melanda bagian wilayah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, berdampak pada 655 rumah warga dan menyebabkan 124 di antaranya rusak menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
 
"Dari 655 rumah yang terkena bencana alam itu, di antaranya ada 124 rumah yang mengalami kerusakan kategori berat, sedang, dan ringan," kata Kepala BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Kamis (13/10).
 
Menurut data BPBD, banjir juga menyebabkan kerusakan satu bangunan pondok pesantren, masjid, dan sekolah serta mengakibatkan lima jembatan gantung terputus, 45 bagian jalan ambles, dan 25 hektare persawahan terancam gagal panen.
 
"Kami berharap kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan bisa secepatnya diperbaiki," kata Febby.


Baca juga: Memasuki Musim Hujan, BPBD Klaten belum Hentikan Droping Air

 
Pemerintah Kabupaten Lebak memberlakukan status tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor selama 14 hari dari 9 sampai 23 Oktober 2022.
 
BPBD Lebak bersama TNI, Polri, dan relawan telah menyalurkan bantuan makanan dan air bersih serta menyediakan pelayanan kesehatan bagi warga di daerah yang terdampak banjir.
 
Hujan lebat menyebabkan air sungai meluap dan membanjiri permukiman warga di wilayah Kecamatan Bayah, Cibeber, Cilograng, Panggarangan, dan Cigemblong di Kabupaten Lebak pada Minggu (9/10).
 
Meski banjir telah surut, Febby mengimbau warga tetap siaga menghadapi kemungkinan banjir datang lagi saat hujan deras turun dalam waktu lama.
 
"Kami minta masyarakat tetap waspada dan siap siaga menghadapi dampak cuaca buruk," katanya. (Ant/OL-16)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya