Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
KOPI asal Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat berhasil menembus pasar ke sejumlah negara di luar negeri. Bahkan, baru kali ini petani bisa melakukan ekspor secara mandiri tanpa melalui eksportir.
Perwakilan petani kopi Gununghalu, Rani Mayasari menyebutkan, sebanyak 9,1 ton green bean kopi dipasarkan ke negara-negara di benua Amerika, Eropa, dan Timur Tengah dengan nilai mencapai Rp1,5 miliar. "Pangsa pasarnya di antaranya Boston, Florida dan Chicago. Untuk di Eropa negara Belanda, Turki, kemudian Bahrain dan Arab Saudi," kata Rani, Jumat (23/9).
Dia mengatakan, keberhasilan ekspor biji kopi ini sebagai bukti bahwa petani di daerah pelosok mampu bangkit setelah dihantam pandemi Covid-19 yang menyerang tanah air selama dua tahun terakhir. Yang lebih membanggakan, lanjut dia, ini merupakan ekspor pertama yang dilakukan secara mandiri tanpa melalui jasa pihak ketiga atau eksportir.
Ia mengatakan keberhasilan ini tidak terlepas dari dorongan pemerintah yang memudahkan regulasi ekspor. "Sebenarnya, kita sudah bisa menembus pasar internasional namun selalu menggandeng pihak ketiga. Bahkan permintaan dari sejumlah negara tak mampu dipenuhi seperti Malaysia dan Amerika Serikat yang meminta hingga satu kontainer," ujarnya.
Di sisi lain, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan mengungkapkan pihaknya membantu secara administrasi agar para petani bisa langsung mengekspor hasil perkebunan secara berkelanjutan. "Saya berharap petani lainnya juga mengikuti jejak ekspor mandiri. Tentunya bisa berkelanjutan, sehingga terbuka peluang membuka lapangan kerja dan petani lebih sejahtera," tuturnya.
Hengky menambahkan, di wilayah Bandung Barat sedikitnya terdapat tiga kopi unggulan yang bisa bersaing di dunia yakni kopi Tangkuban Parahu, kopi Burangrang Selatan, dan kopi Gununghalu. "Kualitasnya bisa bersaing di dunia, tinggal kuantiti stok yang menjadi tantangan," jelasnya. (OL-15)
Kopi merupakan salah satu minuman paling populer di dunia, dikenal karena cita rasanya yang khas serta kandungan kafein yang memberi efek menyegarkan dan meningkatkan fokus.
Tiongkok justru bergerak cepat dengan membuka pasarnya bagi kopi Brasil, menyusul kenaikan bea masuk 50% oleh Donald Trump.
Manfaat dari pengukuran SROI pada pemberdayaan petani Kopi Langit Bali yakni untuk mengukur dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dari program pemberdayaan petani kopi.
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
Di tengah gejolak harga dan tekanan global, negara produsen yang mampu menghadirkan kualitas, cerita dan keberlanjutan akan tetap relevan di pasar dunia.
Sebanyak 54 ton kopi asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, resmi diekspor ke Tiongkok melalui skema Sistem Resi Gudang (SRG),
PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas insiden yang terjadi pada Kamis, (15/5), di Desa Kaligedang, Bondowoso, Jawa Timur.
BAKN DPR RI melakukan kunjungan kerja ke PTPN I Regional 2. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai dukungan terhadap keberlanjutan program strategis Tanam Sejuta Pohon.
Di Kabupaten Batang, kopi tidak sekedar kenikmatan sajian minuman khas tetapi kini telah berkembang menjadi sebuah wahana wisata yang menarik perhatian pelancong.
Proyek ini juga mencakup pengembangan ekosistem perkebunan kelapa organik seluas 20 ribu hektare.
Anggota Komisi XII DPR RI Mukhtarudin menyoroti ketidakjelasan manfaat nilai karbon yang diterima oleh daerah. Masih ada kebingungan mengenai realisasi dana karbon bagi daerah,
Pada 2024, sebanyak 331 mahasiswa ITSI berhasil menyelesaikan studi. Dari jumlah tersebut, 53 lulusan telah diterima bekerja di perusahaan perkebunan,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved