Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
CAMAT Padang Timur Siska Meilani mencanangkan program gerakan seribu cegah stunting (Gebu Ganting) sebagai langkah mewujudkan Padang Timur bebas dari kasus stunting.
Siska mengatakan program Gebu Ganting ini merupakan pengembangan dari program Sumur Ganting (semua masyarakat Padang Timur galakan no Stunting).
"Konsepnya adalah pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi masalah stunting yang ada di sekitar tempat tinggal," kata Siska, Selasa (20/9).
Siska menjelaskan mekanisme Gebu Ganting adalah bagi masyarakat yang bersedia atau secara sukarela mengumpulkan uang Rp1.000 setiap hari.
"Kecamatan menyediakan celengan di rumah-rumah, kita membagi setiap 10 rumah (Dasa Wisma), itupun kita lihat dari kemampuan warga yang ada di Dasa Wisma tersebut atau bisa juga warga yang menyediakan celengan sendiri," tutur Siska.
Baca juga: Mahasiswa UGM Ciptakan Snack Bar Anti Stunting
Selanjutnya para kader yang juga merupakan kader Rumah Gizi akan memantau sekaligus menyosialisasikan kepada warga terkait manfaat program Gebu Ganting. Jika uang yang terkumpul dirasa cukup, para kader akan menggunakannya untuk membeli sembako, yang nantinya diserahkan langsung kepada keluarga yang memiliki anak stunting di sekitarnya berdasarkan data yang telah divalidasi.
"Jadi jika program Rumah Gizi dilaksanakan oleh kecamatan dengan anggaran dari kecamatan, maka Gebu Ganting adalah program dari warga, oleh warga dan untuk warga," tukas Siska.
Ke depannya, Siska berharap, melalui program Gebu Ganting, para kader di tiap kelurahan dapat melaksanakan program Rumah Gizi secara mandiri, sehingga upaya mengatasi kasus stunting di Padang Timur dapat dilakukan secara massif dengan melibatkan masyarakat secara langsung.(OL-5)
ANGGOTA Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai belum menunjukkan efektivitas dalam menurunkan angka stunting.
MENTERI Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN Wihaji memaparkan ada 4 tantangan untuk menurunkan stunting saat ini.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus mengampanyekan zero new stunting.
Menurut Dikdik, inisiatif semacam ini merupakan bagian penting dari strategi pencegahan stunting yang harus dimulai sejak masa kehamilan hingga usia dua tahun pertama anak.
Menteri sebelumnya dijadwalkan menyaksikan proses distribusi Makan Bergizi Geratis (MBG) di Posyandu Lamahora Barat II, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Penyerahan bantuan dilakukan bersama Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma dan Bupati Rote Ndao Paulus Henuk.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved