Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Terjadi Keausan di Candi Borobudur, Tiket Rp750 Ribu Jadi Solusi

Yuki Pramudya (MGN), Muklis Efendi (SB)
06/6/2022 16:44
Terjadi Keausan di Candi Borobudur, Tiket Rp750 Ribu Jadi Solusi
Terjadi Keausan di Candi Borobudur, Tiket Rp750 Ribu Jadi Solusi(MGN/Yuki Pramudya)

POLEMIK untuk masuk Candi Borobudur menjadi pembahasan hangat belakangan ini. 

Balai Konservasi Borobudur selaku unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang bertugas di bidang konservasi dan pelestarian Candi Borobudur beralasan bahwa telah terjadi keausan akibat tidak adanya pembatasan pengunjung.

Kepala Balai Konservasi Borobudur Wiwik Kasiyati menegaskan pemasalahan naik tidaknya harga tiket bukan menjadi kewenangan Balai Konservasi Borobudur. “Kami hanya berkepentingan untuk mengubah paradigma yang ada sebelumnya dari mass tourism menjadi quality tourism, demi eksistensi Candi Borobudur itu sendiri," ujar Wiwik di Borobudur, Jawa Tengah, Senin (6/6/2022).  

Diketahui sebelum pandemi covid-19 menyerang pada 2018 jumlah wisatawan yang berkunjung ke Candi Borobudur per harinya dalam setahun tercatat sebanyak 3.663,054 orang, sementara pada 2019 mengalami kenaikan menjadi 3.747.757 orang, dikutip dari laman BPS Kabupaten Magelang. 

Berdasarkan data tersebut, rata-rata dalam sehari Candi Borobudur yang telah berusia 12 abad ini, pada 2018 lalu dikunjungi sebanyak 10.035 orang per hari sedangkan pada 2019 naik menjadi 10.267 orang per harinya.

Berdasarkan kajian tim ahli demi kelestarian dan keamanan batas maksimal jumlah pengunjung yang ideal adalah 1.200 orang per harinya. Hal tersebut dengan tetap harus melakukan pembagian sistem zonasi kunjungan seperti bagian undak, selasar, lorong hingga puncak stupa sehingga beban tidak terpusat pada titik tertentu. (Mef/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik