Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Banjir di Maros Rendam 400 Rumah, Warga mulai Terserang Penyakit

Achmad Fachmi (Metro TV) / Muklis Efendi (Story' Builder)
23/2/2022 13:48
Banjir di Maros Rendam 400 Rumah, Warga mulai Terserang Penyakit
HUJAN deras selama 3 hari yang mengguyur wilayah Maros, Sulawesi Selatan.(Metro TV/Achmad Fachmi)

HUJAN deras selama 3 hari yang mengguyur wilayah Maros, Sulawesi Selatan, menyebabkan banjir dengan ketinggian hingga mencapai 1 hingga 2 meter. Ratusan warga di Dusun Kampala Desa Bontomatene Kecamatan Marusu Kabupaten Maros terdampak banjir akibat intensitas hujan yang tinggi, hingga menyebabkan meluapnya sungai maros dan sungai lekopancing yang mengelilingi Desa Bantomatene.

Tinginya air menyebabkan warga sulit melakukan aktivitasnya. Untuk transportasi hilir mudik, warga hanya dapat menggunakan perahu kecil atau sampan. Akibat sulitnya akses jalan dan lumpuhnya aktivitas, kondisi warga kini mulai serba kekurangan dan terserang berbagai macam penyakit.

Kepala Dusun Kampala Sahril mengatakan, rumah yang terdampak banjir sebanyak 400 rumah yang terdiri dari kurang lebih 700 kepala keluarga. “Saat ini kami membutuhkan bahan sembako dan obat-obatan untuk para warga,” ujar Sahril di Maros, Rabu (23/2/2022).

Warga yang terdampak banjir sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah daerah dan pihak terkait untuk dapat melanjutkan hidupnya, hingga kini warga desa belum mendapatkan bantuan yang diharapkan tersebut. Akibat banjir beberapa warga sudah mulai terserang berbagai penyakit seperti flu, diare, dan gatal-gatal. (Mef/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya