Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Cakupan Vaksinasi Covid-19 Anak Usia 6-11 Tahun di Palembang Masih Rendah

Dwi Apriani
25/1/2022 19:29
Cakupan Vaksinasi Covid-19 Anak Usia 6-11 Tahun di Palembang Masih Rendah
Vaksinasi covid-19 anak usia 6-11 tahun di Palembang, Sumsel.(DOK MI)

VAKSINASI anak usia 6-11 tahun di Kota Palembang, Sumatera Selatan masih rendah, Saat ini capaian vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun baru 43,15 persen dari sasaran sebanyak 171.251 anak di Palembang.

Padahal, Dinas Kesehatan Kota Palembang menargetkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di kota tersebut bisa dicapai dalam waktu 10 hari saja. "Capaian vaksinasi kita baru 43,15 persen dari target 171.251 anak,� ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, Fenty Aprina, Selasa (25/1).

Diketahui, vaksinasi anak di Palembang yang lambat terkendala orang tua yang tak hadir. Padahal, presensi orangtua sudah menggantikan surat pernyataan vaksinasi.

"Vaksin anak ini pakai Sinovac. Jika tidak di sekolah karena orangtua tidak bisa hadir, vaksin anak bisa mendatangi puskesmas," kata dia.

Selain karena wali murid dan orangtua yang hadir masih sedikit, capaian yang rendah juga dipengaruhi stok vaksin yang tidak banyak. "Stok vaksin Sinovac agak kurang, sekarang tidak bisa direalokasi. Misalnya jika sudah punya kabupaten, itu tidak bisa direalokasikan ke kabupaten atau kota lainnya, dulunya bisa," jelasnya.

Ia mengungkapkan pihaknya akan terus menggenjot vaksinasi untuk masyarakat umum, anak, dan lanjut usia (lansia). Vaksin lansia diupayakan mencapai target dengan sistem door to door ke setiap rumah.

"Pencapaian sekarang baru 59 persen lansia, dan ini cukup lambat karena usia 60 tahun ke atas biasanya punya komorbid (penyakit penyerta) seperti jantung dan diabetes. Untuk lansia juga diprioritaskan vaksin booster walau belum begitu banyak," tandas dia. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya