Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

Kasus Penambahan Covid-19 Nihil, Potensi Omicron Tetap Ada

Dwi Apriani
18/1/2022 16:15
Kasus Penambahan Covid-19 Nihil, Potensi Omicron Tetap Ada
vaksinasi booster di Sumsel(MI/Dwi Apriani)

PEMERINTAH Provinsi Sumatra Selatan mencatat saat ini belum ada penambahan kasus Covid-19 baru di wilayahnya. Meski begitu, Pemprov Sumsel tetap waspada terhadap adanya potensi kasus Covid-19 varian Omicron yang bisa saja menyebar luas di wilayahnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, Ferry Yanuar mengatakan, tidak ada penambahan kasus Covid-19 pada Senin (17/1). Jumlah kasus Covid-19 masih tercatat sebanyak 60.001 orang di mana 56.904 dalam kondisi sudah sembuh dan 3.081 meninggal dunia.

"Di Sumsel ini masih ada 15 orang yang menjalani perawatan. Di mana 10 orang dirawat di rumah sakit dan 5 orang menjalani isolasi dirumah. Mereka ini kondisi kesehatannya selalu kita pantau," jelasnya, Selasa (18/1/2022).

Meski tak ada penambahan kasus, namun Ferry menegaskan kasus Covid-19 varian baru Omicron bisa saja masuk ke Sumsel jika masyarakat tidak menjalani protokol kesehatan. "Potensi penyebaran tentu ada, karenanya kita terus ingatkan kepada masyarakat agar tidak lalai dan tidak lengah. Tidak ada kasus Covid bukan berarti tidak ada Omicron. Potensi Omicron masuk daerah kita tentu ada, karenanya prokes tetap harus diutamakan," jelasnya.

Di antaranya menghindari kerumunan, baik di tempat umum ataupun di lokasi mana saja. "Kalau mau keluar rumah harus pakai masker, dan kalau bicara dengan orang harus tetap jaga jarak. Kita tidak akan tahu apakah orang di sekeliling kita terpapar atau tidak," ungkap Ferry.

Diakui Ferry, pemerintah provinsi dan stakeholder lain juga terus berkoordinasi dalam memastikan bahwa kasus Covid-19 bisa diantisipasi, dicegah dan ditangani.

Selain itu juga, pihaknya sedang menggencarkan vaksinasi Covid-19 ke seluruh segmen masyarakat. Secara keseluruhan, saat ini capaian vaksinasi di Sumsel untuk dosis pertama yakni 82,35%. Lalu untuk capaian vaksinasi kedua sudah mencapai 47,30%.

"Kita terus menggencarkan vaksinasi agar herd immunity terbentuk. Dengan begitu, masyarakat akan terlindungi dari Covid-19," pungkasnya. (DW/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya