Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Kasus Omikron di Jatim, Dinkes Lakukan Tracing

Faishol Taselan
04/1/2022 16:35
Kasus Omikron di Jatim, Dinkes Lakukan Tracing
Ilustrasi(ANTARA)

DINAS Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur memastikan hanya satu orang yang terinveksi Covid-19 varian omikron di wilayah tersebut. Hal ini sesuai data yang dikirimkan ke laboratorium Institute of Tropical Disease (ITD) Unair.

"Sampai hari ini yang terdata positif Omikron di Jatim satu orang," kata Kepala Dinkes Jatim Erwin Astha Triyonno.

Sedangkan satu orang lagi dari hasil tracing, belum bisa dipastikan terpapar omikron. "Pasien kedua, cucunya ini sebenarnya tidak  ada kontak epidemiologi, jadi masih dalam proses dilakukan pemeriksaan whole-genome sequencing (WGS), meski tidak ada kontak dengan pasien pertama," jelasnya.

Jadi, tegas Erwin, yang positif omikron masih satu, satu lagi masih dalam proses mencari informasi. Meskipun kebijakan yang diberikan semua pasien yang positif dikirim ke ITD Unair untuk dilakukan WGS. Namun pihaknya saat ini masih terus dilakukan pencarian informasi, sampai benar-benar keluar hasilnya baru diketahui status pasien tersebut.

Erwin menjamin pelaksanaan pemantauan karantina akan dilakukan sampai tuntas serta memastikan pelaksanaan swab ulang kepada seluruh kontak erat yang teridentifikasi dengan metode RT-PCR. "Diharapkan hasil pemeriksaan sang cucu ini akan keluar dalam 3-5 hari ke depan dan sejauh ini kondisi mereka saat ini baik-baik saja," ujarnya.

Kasus pertama Omikron di Jatim terdeteksi pada seorang  warga Surabaya berinisial TYC yang baru saja berlibur ke salah satu tempat wisata di Indonesia selama 5 hari bersama suaminya yang berinisial SJJ menggunakan kendaraan pribadi. Pasien terkonfirmasi Omikronberdasarkan hasil pemeriksaan whole-genome sequencing (WGS) yang keluar pada 2 Januari 2022. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya