Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
UPAYA Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel untuk memperoleh data prevalensi stunting terkini pada skala layanan puskesmas, kecamatan dan desa terus dilakukan. Hal ini bertujuan guna mengetahui status gizi anak sesuai umur di Kabupaten Muba serta mengukur prevalensi stunting secara berkala yang dilaporkan secara berjenjang mulai dari desa ke Dinas Kesehatan selaku koordinator program.
"Dalam menangani stunting kita berkomitmen bersama, sehingga apa yang menjadi akar permasalahannya dapat diselesaikan dengan baik dan tuntas," ujar Sekda Muba, Apriyadi, Jumat (10/11).
Dikatakan Apriyadi, di Kabupaten Muba angka stunting pada 2018 yaitu 10,12 persen. Ppada 2019 menjadi 8.88 persen dan pada 2020 menjadi 5,49 persen. Hal ini menunjukkan adanya penurunan angka stunting di Kabupaten Muba, namun tetap menjadi permasalahan gizi yang harus diselesaikan secara bersama-sama.
"Pada 2021 angka stunting menjadi 2,22 persen, artinya masih ada anak anak yang stunting, tentunya menjadi tugas dan tanggung jawab kita untuk menurunkan bahakan menghilangkan stunting ini, maka perlu komitmen kuat terutama pemangku kepentingan dan pengambil kebijakan, terutama alokasi anggaran desa, bagaimana caranya anggaran desa terus dialokasikan untuk kesehatan masyarakat, terutama menurunkan angka stunting di setiap desa dalam wilayah Kabupaten Muba," jelasnya.
Kadinkes Muba Azmi Dariusmansyah menjelaskan pengukuran dan publikasi angka stunting adalah upaya Kabupaten/Kota untuk memperoleh data prevalensi stunting terkini pada skala layanan puskesmas, kecamatan, dan kelurahan/desa.
"Hasil pengukuran tinggi badan anak di bawah lima tahun serta publikasi angka stunting digunakan untuk memperkuat komitmen pemerintah daerah dan masyarakat dalam gerakan bersama penurunan stunting," ujar dia. (OL-15)
Prevalensi stunting secara nasional memang sudah turun. Kini berada di angka 19,8%. Tapi kuncinya ada di Jawa Barat, karena populasinya terbesar.
KEMENTERIAN Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN bersama BNI meluncurkan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) di Kota Tangerang, Banten.
ANGGOTA Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai belum menunjukkan efektivitas dalam menurunkan angka stunting.
MENTERI Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN Wihaji memaparkan ada 4 tantangan untuk menurunkan stunting saat ini.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus mengampanyekan zero new stunting.
Menurut Dikdik, inisiatif semacam ini merupakan bagian penting dari strategi pencegahan stunting yang harus dimulai sejak masa kehamilan hingga usia dua tahun pertama anak.
Ini kata BMKG. soal anggapan sebagian orang yang menganggap bahwa gempa Banyuasin tidak lazim karena terjadi di wilayah yang belum pernah terjadi gempa.
Sebayak tujuh program prioritas yang akan dijalankan dalam upaya percepatan kesejahteraan rakyat dan pembangunan di Sumatra Selatan (Sumsel).
GUBERNUR Sumsel mengaku sepakat dengan pernyataan Presiden Prabowo Subianto untuk mempersingkat birokrasi dan menghapus birokrasi yang bertele-tele.
GUBERNUR Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru meminta Presiden Prabowo Subianto membantu penyelesaian pembangunan Bendungan Tiga Dihaji di OKU Selatan.
GUBERNUR Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, meniadakan open house pada lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah dan meminta masyarakat untuk perkuat silaturahmi dengan keluarga
Sebanyak 5.815 unit rumah yang tersebar di 17 Kabupaten/kota di Sumatra Selatan (Sumsel) akan dibedah sepanjang tahun 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved