Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
SEJUMLAH daerah di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat rawan mengalami bencana hidrometeorologi. Jelang puncak musim penghujan, masyarakat diimbau untuk mewaspadainya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu, menjelaskan saat ini curah hujan di Kabupaten Kuningan sudah mulai mengalami peningkatan. "Walaupun puncak musim hujan diprakirakan akan terjadi Januari 2022, kami tetap mengimbau masyarakat untuk waspada sejak dini," tutur Indra, Senin (11/10).
Bencana yang hidrometeorologi yang harus diwaspadai masyarakat Kabupaten Kuningan terutama tanah longsor dan pergerakan tanah. Selain itu bencana banjir akibat luapan sungai maupun lingkungan yang tidak terjaga kebersihannya harus juga diwaspadai.
Selain mewaspadai curah hujan yang tinggi, Indra juga meminta masyarakat untuk mulai memperhatikan lingkungan sekitar masing-masing. Jika ada saluran air yang tersumbat sampah, hendaknya dibersihkan. "Kami juga telah mempersiapkan sarana dan prasarana penanggulangan bencana," tutur Indra.
Berdasarkan data yang dihimpun dari BPBD Kabupaten Kuningan, pada renteng Januari hingga September 2021, terjadi 133 bencana. Dari jumlah tersebut, didominasi kejadian tanah longsor sebanyak 97 kejadian.
Selain tanah longsor, bencana lainnya adalah angin kencang 11 kejadian, rumah ambruk 10 kejadian, banjir 6 kejadian, kebakaran rumah 4 kejadian dan gerakan tanah 3 kejadian. Ada pula orang hanyut dan orang tenggelam masing-masing satu kejadian.
Dilihat dari waktu kejadian, paling banyak terjadi pada Januari yaitu 49 kejadian. Sedangkan pada bulan lainnya, Februari tercatat ada 15 kejadian, Maret 47 kejadian, April sepuluh kejadian, Mei ada lima kejadian, Juni tiga kejadian, Juli satu kejadian, Agustus dua kejadian dan September satu kejadian.
BMKG Stasiun Meteorologi Kerajati, Kabupaten Majalengka memprakirakan musim hujan 2021/2022 di wilayah Cirebon akan datang lebih awal. Kabupaten Kuningan menjadi salah satu daerah di wilayah Cirebon yang musim hujannya diprakirakan maju dua sampai tiga dasarian dibandingkan kondisi rata-rata. Sejumlah kecamatan di Kabupaten Kuningan akan memasuki musim hujan pada Oktober dasarian I meskipun ada pula yang memasuki musim hujan pada Oktober dasarian II dan III. (OL-15)
FORUM masyarakat makan bergizi gratis (FMMBG) Jawa Barat (Jabar) menemukan adanya dapur fiktif dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG)
Diterbitkannya kebijakan pencegahan anak putus sekolah ke jenjang pendidikan menengah merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah daerah sesuai konstitusi.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat terdahulu tidak memprioritaskan pendidikan, tidak membangun sekolah baru
FORUM Sekolah Swasta menggugat Pemerintah Provinsi dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ke soal rimbongan belajar (rombel). Dedi Mulyadi menjawab gugatan tersebut
BANK bjb kembali menunjukkan kinerja solid pada kuartal II Tahun 2025.
Jelajahi 10 destinasi wisata terbaik di Jl Braga Bandung, dari kafe klasik hingga museum bersejarah. Liburan tak terlupakan menanti!
Sebanyak 16 rukun tetangga (RT) di Jakarta Timur masih terendam banjir dengan ketinggian air berkisar 30-80 cm. Banjir Jakarta Timur terjadi karena luapan Sungai Ciliwung.
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Suka Jadi, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, terus meluas.
Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta
Dalam arahannya Menhut mengapresiasi penanganan karhutla di Provinsi Riau yang dinilai cukup efektif sehingga karhutla mampu teratasi.
Dua orang pekerja bangunan tertimbun longsor saat sedang menggali fondasi rumah di kawasan Padasuka, Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat (18/7) malam.
Kendati tidak begitu luas, pihaknya tetap menghimbau warga di musim kemarau tidak membuka kebun dengan cara membakar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved