Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GUBERNUR Kalimantan Selatan Sahbirin Noor meresmikan beroperasinya rumah sakit apung yang dibangun Yayasan Dokter Peduli (DoctorSHARE) di Kabupaten Kotabaru. Rumah Sakit Apung (RSA) yang diberi nama Nusa Waluya II akan memberikan layanan pengobatan gratis kepada masyarakat setempat.
RSA Nusa Waluya II berdiri di depan dermaga PPI Pulau Laut, Kotabaru. Pengobatan gratis akan diberikan kepada masyarakat hingga tiga bulan ke depan.
"Rumah sakit apung ini memberikan kontribusi besar bagi peningkatan kesehatan masyarakat di Kotabaru. Karena itu masyarakat hendaknya dapat memanfaatkan sebaik-baiknya," ujar Sahbirin Noor saat peresmian RSA Nusa Waluya II, Jumat (8/10).
Rumah sakit ini memiliki layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), Poli Umum, Poli Gigi, Poli Spesialis dan Poli Kandungan dan beroperasi Senin sampai Jumat dari pukul 08.00 Wita hingga 15.00 Wita. Peresmian RSA Nusa Waluya II merupakan rangkaian kegiatan turdes vaksinasi bergerak Gubernur Kalsel ke-13 kabupaten/kota.
Baca juga: Layani Kesehatan di Wilayah 3T dengan Rumah Sakit Apung
Informasi dihimpun Media Indonesia, selain melakukan pemantauan vaksinasi pelajar di sekolah dan pesantren, gubernur juga membagikan paket bantuan sembako dan masker. Pemprov Kalsel terus menggenjot program vaksinasi hingga ke pelosok desa.
Data Satgas Penanganan Covid-19 Kalsel mencatat hingga Jumat (8/10) jumlah kasus positif covid-19 di Provinsi Kalsel sebanyak 69.652 kasus dengan jumlah penderita meninggal dunia 2.369 orang. Kota Banjarmasin menempati posisi teratas dengan 15.813 kasus, disusul Kota Banjarbaru 10.123 kasus dan Kabupaten Tanah Laut 8.120 kasus.
Sementara jumlah kasus positif covid-19 di Kabupaten Kotabaru sebanyak 3.211 kasus dengan jumlah penderita meninggal dunia 137 orang.(OL-5)
Hadirnya RS Kapal seperti RSA Nusa Waluya II sebagai fasilitas pelayanan kesehatan bergerak yang menyelenggarakan pelayanan secara profesional dari satu pulau ke pulau lain di DTPK.
PIS menandatangani komitmen dukungan kepada Yayasan Dokter Peduli (doctorSHARE) untuk pemberian bantuan pelayanan medis rumah sakit apung di Papua Barat.
RSA Nusa Waluya II yang memberi pelayanan gratis beroperasi setiap hari, mulai dari Kamis (7/12) hingga 45 hari mendatang yakni 21 Januari 2024.
Rumah Sakit Apung (RSA) Nusa Waluya II merupakan program kerja sama inovatif PIS dan doctorSHARE yang bertujuan untuk meningkatkan layanan medis faskes primer.
PT Pertamina International Shipping (PIS) telah meluncurkan beberapa langkah inovatif seperti konservasi hiu paus melalui tagging dan monitoring untuk menjaga keseimbangan ekosistem laut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved