Tiga Pemuda Suku Anak Dalam Menempuh Pendidikan Tinggi

KEGEMBIRAAN terpancar pada ketiga anak muda dari komunitas Suku Anak Dalam (SAD). Ketiganya mendapat kesempatan berfoto bersama, dirangkul secara hangat serta berbincang langsung dengan Menteri Pendidikan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim di Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun, Jambi, Selasa (21/9) malam. 

Dalam kesempatan itu Nadiem mengapresiasi Bejujung, Besiar, dan Fauzan, yang telah menempuh pendidikan tinggi. Bejujung dan Besiar saat ini menimba pendidikan di program Diploma 3 Universitas Jambi, sedangkan Fauzan berkuliah program Diploma 4 di Polbangtan Bogor. Ketiga warga SAD ini berkuliah setelah mendapat bantuan beasiswa penuh dari pihak swasta, PT Sari Aditya Loka (SAL). 

"Saya bangga dan senang melihat mereka, saya menyarankan anak-anak yang kuliah di UNJA yang mendapat beasiswa dari PT SAL ini bisa terus sampai S1," kata Nadiem saat berbincang dengan perwakilan warga SAD.

Nadiem juga memberikan pesan kepada Tumenggung Nggrip dan Njalo — dua tokoh warga dari SAD di Air Hitam yang anaknya diberikan beasiswa oleh PT SAL. “Selamat ya, Pak,” kata Mendikbud Ristek sambil mengingatkan bahwa tugas sebagai mahasiswa itu agak berat karena harus bisa bercerita dan menginspirasi generasi berikutnya.

Pada kesempatan berkunjung ke wilayah Air Hitam itu, Babinsa sekaligus pendamping SAD Air Hitam, Husni Thamrin, merespons kehadiran pejabat tinggi negara ke wilayahnya. Husni yang menjadi pendamping bagi ketiga mahasiswa tersebut menjelaskan bahwa program pendidikan ini merupakan bagian program kerja dari Forum Kemitraan yang melibatkan sejumlah stakeholders, mulai dari pemeritah pusat, pemda, pihak swasta, LSM, akademisi, tokoh masyrakat hingga tokoh SAD.

"Kehadiran Pak Menteri ini tentunya akan semakin memperkuat forum kemitraan terhadap warga SAD," ujarnya.

Bejujung juga merasa sangat bangga bisa berinteraksi secara akrab dengan menteri. Rangkulan yang dilakukan menteri kepada ketiga warga SAD ini, kata dia, telah memberikan motivasi untuk belajar lebih bersungguh sungguh lagi.

"Harapannya semoga pendidikan di negeri ini khususnya di Suku Anak Dalam (SAD) semakin berkembang. Tanggapan pak menteri telah membuat kami sangat bangga dan senang. Iya pak menteri juga menyarankan kami supaya lanjut sampai S1," kata Bejujung. (N-1)