Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Rayakan 113 Tahun, Grand Inna Malioboro Reresik Bantaran Kali Code

Mediaindonesia.com
26/8/2021 12:24
Rayakan 113 Tahun, Grand Inna Malioboro Reresik Bantaran Kali Code
(DOK Grand Inna Malioboro Yogyakarta)

DI tahun ke-113, Grand Inna Malioboro hadir di Yogyakarta sebagai hotel dengan konsep Heritage dan Kolonial. Hotel berdiri sejak 1908 dengan 7 kali perubahan nama. Mulai dari Grand Hotel de Djokdja, Hotrel Asahi, Hotel Merdeka, Hotel Garuda, Natour Garuda, Inna Garuda, hingga sejak 15 Maret 2017 resmi menggunakan nama Grand Inna Malioboro. 

Sebagai rangkaian acara Anniversary yang ke-113, Grand Inna Malioboro mengadakan Reresik Bantaran Kali Code. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 25 Agustus 2021 pada pukul 08.00 WIB sampai selesai. Reresik Bantara Kali Code diikuti oleh karyawan-karyawati Grand Inna Malioboro dan Warga Kali Code.

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Grand Inna Malioboro akan kebersihan lingkungan, khususnya di area Kali Code. Juga untuk lebih mengenalkan keberadaan kali code sebagai salah satu tempat untuk wisata.

Kegiatan reresik ini selalu diselenggarakan setiap tahun sebagai bentuk kegiatan CSR Grand Inna Malioboro. Tetapi khusus di tahun ini diselenggarakan dengan cara berbeda. 

Biasanya reresik dilaksanakan di sungai dengan cara membendung aliran atas, tapi kali ini dilakukan dengan membersihkan sepanjang bantaran kali Code. Dan tentu saja kegiatan ini dilaksanakan dengan jumlah peserta terbatas dan menerapkan protokol kesehatan.

Selain reresik, dilaksanakan juga penyerahan secara simbolis bantuan bakti sosial kepada warga kali code bersama IIP BUMN DIY. Bantuan bansos ini diserahkan oleh Kepala Desa Suryatmajan, Yogyakarta.

Sebagai penutup rangkaian acara, dilakukan penyerahan secara simbolis bantuan bakti sosial kepada pedagang kaki lima dan tukang becak Malioboro yang diberikan kepada beberapa perwakilan.

Kegiatan CSR ini sebagai empati atas keberlanjutan PPKM di Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya. Bagi warga di Malioboro yang terdampak mata pencahariaannya. (RO/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya