Headline

DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Pertamina Sumbagut Ajak 500 Wakil Lembaga Penyalur Peduli Pengelolaan Lingkungan Hidup

Yoseph Pencawan
21/8/2021 20:10
Pertamina Sumbagut Ajak 500 Wakil Lembaga Penyalur Peduli Pengelolaan Lingkungan Hidup
Direksi dan karyawan PT Pertamina serta masyarakat menanam bibit mangrove di Semarang Utara, Jawa Tengah(DOK/PERTAMINA)

PERTAMINA Regional Sumatra Bagian Utara telah mengadakan peningkatan keahlian pengelolaan lingkungan lembaga penyalur yang dilakukan secara daring melalui aplikasi Microsoft Teams.

Unit Manager Communication Relation & CSR Pertamina Regional Sumbagut,
Taufikurachman mengungkapkan kegiatan tersebut sudah diadakan pada 18-20 Agustus.

"Kegiatan upskilling pengelolaan lingkungan lembaga penyalur ini merupakan implementasi program pembinaan mitra usaha sekaligus implementasi kegiatan HSSE (Health, Safety, Security, Environment)," terangnya, Sabtu (21/8).

Dia memaparkan, PT Pertamina (Persero) sebagai perusahaan yang menjalankan bisnis energi terus berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan hidup melalui instrumen perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

Adapun salah satu kewajibannya adalah kepemilikan dokumen lingkungan hidup serta mematuhi seluruh aspek yang tertuang di dalam dokumen lingkungan hidup melalui rencana kelola dan rencana pemantauan lingkungan hidup dan pada aspek perizinan.

Hal itu yang menjadi penekanan dalam kegiatan tersebut. Secara garis
besar, pelatihan bertujuan untuk berbagi pengetahuan terkait dengan
pengelolaan lingkungan hidup dalam operasional lembaga penyalur di wilayah Sumbagut.

"Kita juga menyosialisasikan peraturan pengelolaan lingkungan terbaru.
Salah satunya Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup yang perlu dipatuhi mitra Pertamina," katanya.

Kegiatan ini, lanjutnya, memiliki ruang lingkup yang berkaitan dengan
peraturan dan tanggung jawab mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan lingkungan hidup. Antara lain pengelolaan lingkungan, air limbah, pengendalian pencemaran udara, pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) serta pelaporan pengelolaan dan pemantauan lingkungan.

Kegiatan ini diikuti lebih dari 500 peserta yang berasal dari seluruh
lembaga penyalur (SPBU, SPPBE, BPT dan agen LPG) yang beroperasi di wilayah Sumbagut.

Taufikurachman berharap seusai kegiatan para peserta dapat semakin memahami hal-hal yang berkaitan dengan peraturan pengelolaan lingkungan.

Begitu pula dapat semakin meningkatkan kepedulian mitra usaha terkait
tanggung jawab serta persyaratan wajib dari dokumen atau izin lingkungan yang telah dimiliki. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya