Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
KISAH mengharukan diperlihatkan Safaruddin, 64, untuk bisa mendapatkan vaksin Covid-19. Pria tua ini rela bersepeda sejauh 15 kilometer untuk ikut dalam program vaksinasi karena ingin pandemi Covid-19 segera berlalu.
Safaruddin mengatakan, dua hari sebelum divaksinn, dia diberitahu rekannya jika akan ada vaksinasi massal di Nipah Mal, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar. Dan pada 28 Juli, dengan mengayuh sepeda pemberian dari bos tempat dia bekerja sebagai tukang cuci motor, Safaruddin meminta izin untuk ikut vaksin dan menuju lokasi vaksin. "Bos saya sangat mendukung, pas saya minta izin beliau langsung izinkan, dan saya bergegas," dia bercerita.
Sayangnya dia hanya bingung selama enam jam lamanya. Lantaran setiba di lokasi vaksin pukul 08.00 Wita, dia hanya berdiri melihat antrean orang yang vaksin hingga sekitat pukul 02.00 Wita, Syafaruddin baru didatangi seorang petugas dan membantunya melakukan pendaftaran, karena ternyata belum mendaftar secara daring, karena tidak punya handphone.
Kisah Safaruddin ini ini viral setelah video tentang dirinya untuk mendapatkan vaksin diunggah akun tiktok @dr.helmiyadi_hk dan disebarkan juga melalui berbagai platform sosial media lainnya, Kamis, 29 Juli 2021. Dalam video tersebut, terlihat Safaraddin seperti kebingungan saat mengantri untuk mendapatkan vaksin.
Tampak ia ingin mendekat tetapi ragu. Setelah didekati ia ternyata tidak bisa mendaftar online karena tidak memiliki ponsel.
Dia pun mengaku senang akhirnya bisa divaksin. "Rasanya sehat pak, sudah divaksin kemarin, awalnya juga sempat takut. Jadi saya naik sepeda. Saya ke mal itu, karena kalau pagi sekali puskesmas belum buka, ungkap Safaruddin kepada Andi Sudirman Sulaiman, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulsel, yang mengundangnya ke kantor Gubernur Sulsel.
Saat bertemu Sudirman, Safaradddin mengaku terharu dengan respon dan perhatian dari berbagai pihak setelah videonya viral. "Alhamdulillah sudah divaksin. Petugas bilang mau divaksin kedua tanggal 28 Agustus," tutupnya.
Sementara itu, Sudirman Sulaiman, menyebutkan jika perjuangan Safaruddin untuk divkasin patut diapresiasi sebagai teladan dan dapat menginspirasi banyak warga untuk ikut vaksinasi. Ia pun menyampaikan rasa terima kasihnya karena bapak enam anak ini bersedia untuk divaksin dan memberikan teladan bagi masyarakat lain. "Kita ini Pak, jadi motivasi orang juga mau divaksin," katanya.
Ia mengapresiasi usaha yang dilakukan dengan rela berusaha keras untuk datang dan antre demi mendapatkan vaksin. Peristiwa ini dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi dalam memerangi Covid-19. Sudirman lalu menyerahkan bantuan sembako, masker, dan uang tunai kepada Safaruddin.
"Ini sebagai apresiasi kepada Bapak Safaruddin, atas inspirasi warga mendapatkan vaksin. Kita berikan bantuan semoga dapat meringankan beban keluarga," tukas Sudirman. (OL-15)
Bagi para anggota Paskibraka, tugas di HUT ke-80 RI menjadi pengalaman berharga sekaligus momentum kebangsaan.
Gerakan Pramuka merupakan rumah besar yang mempersatukan generasi, sekaligus wadah pembentukan karakter yang tangguh.
Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, menerima Lencana Melati dari Kwarnas Gerakan Pramuka di Buperta Cibubur, penghargaan tertinggi atas dedikasinya membina generasi muda.
Pilihan Partai NasDem untuk menggelar Rakernas 2025 di sini bukanlah kebetulan—ia adalah pernyataan sikap. Sebuah penegasan bahwa visi besar NasDem untuk mengusung restorasi.
MENJELANG pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I di Makassar pada 8-10 Agustus 2025, Partai NasDem menggelar kegiatan penanaman pohon di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
SULAWESI Selatan kembali menjadi sorotan politik nasional.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) dalam Surat Edaran mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19 menyebut varian dominan yang beredar di Indonesia adalah MB.1.1.
DIREKTUR Pascasarjana Universitas YARSI dan professor di Griffith University, Tjandra Yoga Aditama, menanggapi perihal melonjaknya kasus covid-19 di Asia Tenggara seperti Thailand.
Sebanyak lebih dari 7 juta lansia sudah menerima vaksin covid-19 dosis ketiga atau booster hingga Minggu (7/1).
BIAYA vaksin covid-19 berbayar diatur di masing-masing fasilitas kesehatan. Kebijakan biaya mandiri vaksin covid-19 sama seperti aturan biaya vaksin influenza atau HPV.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati memandang belum saatnya menerapkan kebijakan Covid-19 berbayar.
Kris Dayanti pun mengimbau kepada Kemenkes untuk menyampaikan rencana vaksinasi Covid-19 dengan jelas kepada masyarakat agar tidak terjadi kegaduhan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved