Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Disabilitas di Sikka Disuntik Vaksin Covid-19

Gabriel Langga
22/5/2021 23:42
Disabilitas di Sikka Disuntik Vaksin Covid-19
Ilustrasi - Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada penyandang tuna daksa di Rumah Bisabillitas, Denpasar, Bali.(ANTARA)

SEJAK program vaksinasi digulirkan sejak Januari 2021 pemerintah masih prioritaskan untuk tenaga kesehatan, petugas publik dan lansia terlebih dulu. Namun kali ini, berdasarkan surat edaran dari kementerian Kesehatan RI kali ini para penyandang disabilitas juga divaksinasi. Terbukti, beberapa penyandang disabilitas di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur akhirnya disuntik vaksin Covid-19.

Juru bicara Satgas Covid-19 di Kabupaten Sikka bidang kesehatan Dokter Clara Francis mengakui selama ini vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sikka menyasar warga lanjut usia dan pelayan publik. Namun dikeluarkan surat edaran terbaru dari Kementerian Kesehatan, vaksinasi kali ini menyasar kepada lansia, penyandang disabilitas dan pelayan publik khusus pendidik dan tenaga kependidikan.

Baca juga: Virus Varian India Masuk Cilacap Lewat Awak Kapal

"Kemarin-kemarin kan kita masih fokus pada lansia dan pelayanan publik. Tetapi kali dengan surat edaran terbaru, penyandang disabilitas juga menerima vaksin Covid-19. Jadi tadi itu di beberapa puskesmas juga ada dari penyandang disabilitas disuntik vaksin termasuk lansia dan pelayanan publik khusus seperti pendidik dan tenaga Kependidikan," papar Dokter Clara Francis yang sangat welcome dengan wartawan ini, Sabtu (22/5).

Dokter Clara menambahkan sesuai surat edaran kementrian Kesehatan, vaksinasi kali ini lebih disasar ke lansia, penyandang disabilitas dan pelayan publik khusus Pendidik dan tenaga kependidikan.

Maka kata dia Kabupaten Sikka kembali mendapatkan jatah vaksin 470 vial atau maksimal 4.700 dosis untuk maksimal 2.350 orang. Jumlah tersebut akan disebar ke 25 Wilayah Puskesmas se kabupaten Sikka. Yang mana 18 Puskesmas mendapat jatah vaksin untuk 100-120 orang dan 7 Puskesmas mendapat jatah vaksin untuk 30 orang pada tahap ini.

"Pelayanan vaksinasi dimulai hari ini sampai akhir bulan nanti. Jadwal vaksinasi ditentukan oleh Puskesmas masing-masing. Ini juga tergantung persiapan pelayanan Puskesmas," tandas dia.

Dia menegaskan kembali  2.350 orang ini termasuk penyandang disabilitas yang akan menerima vaksinasi Covid-19 karena vaksinnya sudah ada di Kabupaten Sikka.

"Jadi kepada lansia, penyandang disabilitas dan pelayan publik khusus pendidik dan tenaga kependidikan bisa datang ke puskesmas-puskesmas terdekat agar bisa divaksinasi dengan masing-masing membawa identitas diri berupa KTP," pungkas dia. (OL-6)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya