Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
GUBERNUR Kalteng Sugianto Sabran selaku Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Kalteng meminta para bupati, wali kota dan jajaran Forkopimda menggunakan langkah-langkah tegas dan tidak mengambang dalam menanggulangi penyebaran covid-19.
"Bila diperlukan pemberlakuan sanksi hukum atau sanksi sosial bagi pelanggar aturan prokes agar ada rasa jera di tengah masyarakat," ujar Sugianto Sabran saat rapat Evaluasi penanganan Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat, Senin (10/5).
Menurutnya, tugas pemerintah provinsi sebagai wakil pemerintah pusat adalah memastikan sinergitas dengan kabupaten kota salah satunya melalui rapat evaluasi apakah langkah dan kebijakan yang telah dibuat sesuai atau tidak pelaksanaannya. Terkait dengan masuknya varian baru virus Covid-19 yakni varian B.1.617 ke Palangka Raya, Gubernur membenarkan hal tersebut.
"Varian baru di Kalteng dilaporkan 27 Maret 2021 dari 3 pasien di RS Doris Sylvanus, 2 orang warga Palangka Raya dan 1 dari Kabupaten Gunung Mas. Alhamdulilah, semua pasien telah sembuh," ujar Gubernur dalam keterangan tertulis, Selasa (11/5).
Menurut Gubernur, varian baru ini untuk sementara dianggap lebih ganas dari virus sebelumnya. "Kita lihat tren baru di India. Saya tekankan bahwa di India gelombang baru terjadi saat acara keagamaan. Terus di Indonesia kita antisipasi, karena setiap acara keagamaan ada libur panjang pasti (angkanya) akan naik. Kita antisipasi dengan adanya varian baru, saya sampaikan jangan kita abaikan atau kita anggap remeh," jelas Gubernur.
Gubernur juga meminta pengetatan pada tiga bandara yakni di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Bandara H. Asan Sampit dan Bandara Iskandar di Pangkalan Bun, agar semua penerbangan domestik menerapkan prokes dengan sungguh-sungguh dan memonitor pelaksanaan swab PCR yang diberlakukan kepada semua penumpang yang akan masuk ke Kalimantan Tengah.
baca juga: Kasus Covid-19
Demikian pula dengan dua pelabuhan laut yakni Kumai di Pangkalan Bun serta Pelabuhan Bahaur di Pulang Pisau, Gubernur minta pada jajaran Forkompimda kabupaten, untuk menjaga arus baliknya.
"Kapal-kapal berbendera Indonesia namun melakukan ekspor ke luar negeri, harus kita pantau terus, awak kapal tidak boleh turun dari kapal, harus isolasi dulu di atas kapal dan orang lain tidak boleh masuk ke kapal kecuali Satgas yang dilengkapi baju khusus (APD) guna menjaga paparan varian baru," ungkapnya.
Gubernur terus berpesan pada seluruh bupati dan jajaran Forkopimda untuk menyosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan 4M yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan menghindari kerumunan. (OL-3)
Kegiatan yang dipadati ribuan warga ini disambut antusias oleh pelaku UMKM yang membuka lapak di sepanjang area bebas kendaraan tersebut.
langkah tegas ini mendapat dukungan luas dari masyarakat dan pelaku usaha yang taat aturan, mengingat kerusakan jalan akibat overtonase sering menyebabkan kerugian ekonomi.
Acara ini menampilkan beragam pertunjukan seni dan budaya yang memukau, sekaligus menjadi sarana hiburan bagi masyarakat.
Dalam upaya mengurangi ketimpangan dan tingkat kemiskinan antarwilayah, Zona Timur juga akan menjadi prioritas.
Dalam berbagai kesempatan, Gubernur kerap menyampaikan pentingnya membangun tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Sidak ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Kalteng dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memastikan pelayanan pendidikan berjalan sesuai aturan.
Epidemiolog sekaligus peneliti Global Health Security, Dicky Budiman, mengatakan bahwa sebetulnya hal tersebut tidak mengagetkan karena covid-19 kini sudah menjadi endemi.
Berikut adalah 8 langkah pencegahan Covid-19 yang perlu diterapkan masyarakat untuk memutus rantai penularan virus:
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) telah mengeluarkan Surat Edaran pada 28 Mei lalu mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) dalam Surat Edaran mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19 menyebut varian dominan yang beredar di Indonesia adalah MB.1.1.
PENGURUS IAKMI dr Iqbal Mochtar mengatakan peningkatan kasus covid-19 di berbagai negara, termasuk Indonesia, saat ini belum sampai pada level mengkhawatirkan.
"Angka ini menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan dengan puncak wabah tahun ini,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved