Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
UPAYA pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Sumatra Selatan tidak main-main. Sejak awal, pemerintah provinsi Sumatra Selatan sudah berkomitmen mengantisipasi dan mencegah bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayahnya agar tidak terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya.
Bukan hanya menyiapkan sumber daya alam dan peralatan, Gubernur Sumsel Herman Deru bahkan sudah mengucurkan Rp30 miliar pada tahun ini untuk mencegah karhutla di musim kemarau tahun ini. Tak hanya itu, Pemprov Sumsel juga berkolaborasi dengan instansi dan stakeholder lainnya untuk mengembangkan teknologi dalam pencegahan dini karhutla di Sumsel.
Herman Deru pun me-launching Sistem Operasi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Terpadu (Songket) Sumatra Selatan di Griya Agung Palembang, Jumat (7/5). Ia mengaku bangga karena Sumsel sudah mampu membuat inovasi baru untuk melakukan deteksi dini atas potensi terjadinya karhutla.
Baca Juga: Enam Polda Ditunjuk Jadi Prioritas Cegah Karhutla
Ia menjelaskan Songket merupakan aplikasi pertama yang mengaplikasikan jarak dan rute terdekat menuju titik panas atau titik api berikut dukungan sumber daya air dan posko terdekat di Indonesia. Aplikasi Songket ini digagas oleh Pemprov Sumsel bekerja sama dengan Polda Sumsel, World Resources Institute (WRI) Indonesia, dan Forum DAS Sumsel.
“Nama aplikasi Songket sengaja dibuat dengan menggunakan kearifan lokal Sumsel, untuk pencegahan sejak dini potensi karhutla. Masyarakat juga bisa menjadi pelapor yang langsung dapat diterima oleh petugas yang ada di command center lengkap dengan live titik koordinat dan titik akses menuju lokasi. Lebih canggihnya, ada 11 menu unggulan yang menjadi perbedaan dari aplikasi yang pernah ada,” ujarnya.
Ia mengatakan aplikasi Songket didukung oleh server yang diberikan oleh WRI Indonesia kepada Pemprov Sumsel, dan aplikasi Songket ini sudah terintegrasikan dengan kamera pengintai (asap digital) bekerja sama dengan Telkom untuk dipasang pada tower BTS Telkom di Sumsel.
Baca Juga: Cuaca Panas Menyerang, Pemprov Sumsel Siaga Karhutla
Herman Deru berharap ke depan, aplikasi Songket ini akan menjadi trend center bagi daerah lain yang daerahnya rawan terjadi karhutla, sehingga Sumsel menjadi penggagas aplikasi pertama dengan teknologi terbaru di Indonesia.
“Mudah-mudahan aplikasi ini menjadi trend center untuk provinsi lain, ini aplikasi baru satu-satunya di Indonesia. Bahkan ketika ada report dari masyarakat di lapangan si operator langsung mengetahui jarak dan rute terdekat untuk akses ini, berikut lokasi sumber air dan posko terdekat,” katanya.
11 menu unggulan
Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri mengatakan ada 11 menu unggulan pada aplikasi Songket. Antara lain informasi jarak terdekat ketika ada terdeteksi titik api, termasuk data eksternal berupa peta data perkebunan milik perusahaan maupun perorangan, kamera pengintai (asap digital), dan batas kawasan.
“Termasuk masyarakat bisa memberikan informasi kepada kita, ini kita menggunakan satelit, menggunakan juga kamera pengintai (asap digital) yang bisa zoom sampai dengan jarak 4 kilometer. Keakuratannya bisa mencapai 95%, ditambah lagi masyarakat yang melaporkan cakupannya lebih luas,” tambahnya.
Sementara itu, Project Manager Restorasi Gambut WRI Indonesia Almo Pradana memberikan bantuan berupa satu unit server DELL Poweredge R740, satu unit sistem data & informasi ekosistem gambut dan satu unit sistem data dan informasi kehutanan kepada Pemprov Sumsel sebagai dukungan untuk program tersebut. (RO/S3-25)
Ini kata BMKG. soal anggapan sebagian orang yang menganggap bahwa gempa Banyuasin tidak lazim karena terjadi di wilayah yang belum pernah terjadi gempa.
Sebayak tujuh program prioritas yang akan dijalankan dalam upaya percepatan kesejahteraan rakyat dan pembangunan di Sumatra Selatan (Sumsel).
GUBERNUR Sumsel mengaku sepakat dengan pernyataan Presiden Prabowo Subianto untuk mempersingkat birokrasi dan menghapus birokrasi yang bertele-tele.
GUBERNUR Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru meminta Presiden Prabowo Subianto membantu penyelesaian pembangunan Bendungan Tiga Dihaji di OKU Selatan.
GUBERNUR Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, meniadakan open house pada lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah dan meminta masyarakat untuk perkuat silaturahmi dengan keluarga
Sebanyak 5.815 unit rumah yang tersebar di 17 Kabupaten/kota di Sumatra Selatan (Sumsel) akan dibedah sepanjang tahun 2025.
Dengan kehadiran Job Fair & Internship Expo, sama-sama memberi benefit untuk kampus dan industri.
Selain itu, terdiri atas 3 titik parkir, Privilege Parking Spot merupakan area parkir dedicated yang disediakan khusus untuk semua jenis kendaraan elektrifikasi Toyota dan Lexus.
Menaker Ida menegaskan bahwa gedung WDC sebagai bentuk jawaban Pemerintah (BBPVP Bandung) terhadap kebutuhan anak-anak muda di Bandung dan sekitarnya.
Masakan yang dikurasi secara ahli oleh Chef Daniel Chaney, menjanjikan simfoni rasa yang akan membuat lidah Anda terpuaskan.
Bali Safari & Marine Park, salah satu taman safari terbesar di Indonesia, secara rutin mengadakan acara yang dikenal sebagai ‘Hari Harimau’ untuk menghormati dan menyelamatkan harimau.
Program Beasiswa The Future Leader (TFL) menawarkan beasiswa penuh untuk Magister Manajemen di PPM School of Management, yang memiliki dedikasi tinggi dalam pengembangan ilmu manajemen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved