Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
DUKUNGAN untuk keluarga korban KRI Nahggala 402 masih terus mengalir. Kini Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memberikan beasiswa penuh khusus untuk putra-putri prajurit yang gugur dalam peristiwa tenggelamnya kapal tersebut.
"Beasiswa ini adalah beasiswa khusus untuk putra-putri awak kapal selam yang hendak menempuh pendidian di Unesa. Gratis dari awal hingga selesai studi," kata Rektor Unesa ujar Prof. Dr. Nurhasan, di Surabaya, Selasa (4/5).
Dia juga mengungkapkan, seluruh putra-putri ABK KRI Nanggala-402 di Indonesia bisa menerima beasiswa khusus ini. Adapun jenjang pendidikan yang ditawarkan Unesa yaitu mulai dari pendidikan dasar TK, SD, SMP hingga SMA atau SMK di Labschool Unesa dan untuk seluruh program studi D4, S1, S2 hingga S3 di Unesa.
"Sudah sepatutnya Unesa memberikan tempat kepada putra-putri korban. Sebab para prajurit yang gugur dalam tugasnya menjaga kedaulatan NKRI adalah patriot bangsa. Oleh karena itu, Unesa memberikan penghormatan dan penghargaan penuh pada para prajurit sejati melalui beasiswa untuk putra-putrinya," ujarnya. .
Pihaknya juga turut menyampaikan rasa dukanya atas tenggelamnya KRI Nanggala-402 dan gugurnya para patriot bangsa.
"Semoga para prajurit mendapat tempat yang mulia di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan para keluarga diberi ketabahan," harapnya.
baca juga: KRI Nanggala-402
Sebelumnya, Lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) menyalurkan bantuan kehormatan kepada anak dan istri korban kapal selam tersebut. ACT memberikan bantuan kehormatan berupa santunan uang tunai Rp10 juta serta bantuan Rp5 juta selama 12 bulan yang diberikan kepada istri prajurit KRI Nanggala 402. Ini juga termasuk memberikan beasiswa untuk anak mereka hingga perguruan tinggi, yang disaksikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Presiden ACT, Ibnu Khajar menjelaskan, pihaknya berkomitmen kepada anak Prajurit KRI Nanggala 402 agar terus bersemangat meraih pendidikan dengan memberikan bantuan hingga sarjana.
"Karena kami ingin di antara anak-anak mereka juga kembali jadi prajurit sebagai pembela bangsa ini," kata Ibnu Hajar. (OL-3)
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan Tanda Kehormatan Samkarya Nugraha untuk KRI Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali pada 2021 lalu.
Mantan Komandan Kala Seram KRI Nanggala 402 wafat setelah menjalani perawatan di RS Mintohardjo, Jakarta.
Perumahan ini dibangun di atas lahan 2 hektare dan mulai dibangun sejak 23 Agustus 2021. Ada 53 unit rumah khusus untuk Pahlawan KRI Nanggala 402
Kegiatan tersebut adalah murni dukungan kemanusian dari Noah, Musica Studio, serta paduan suara Unpar tanpa ada unsur komersial sedikitpun.
TNI Angkatan Laut membangun monumen untuk mengenang peristiwa tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 di Laut Bali.
Selama pelaksanaan operasi salvage ini telah dilaksanakan penyelaman sebanyak 20 kali dan berhasil mengangkat material-material penting
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved