Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HARGA jual pelbagai jenis ikan di pasar Palu, Sulawesi Tengah, naik hingga 100% dari biasanya. Penyebabnya, karena banyak nelayan yang tidak melaut akibat gelombang tinggi.
Pantauan Media Indonesia di Pasar Tradisional Inpres Manonda Palu, harga ikan mengalami penaikan hingga 100 persen.
Ikan jenis tuna misalnya, jika sebelumnya dijual dengan harga Rp50 ribu per kilo gram, kini menjadi Rp100 ribu per kilo gram.
Tidak hanya itu, ikan jenis ekor kuning dan cakalang yang biasanya juga dijual Rp50 ribu per kilo gram, kini menjadi Rp100 per kilo gram.
Menurut pedagang, penaikan ini wajar terjadi karena ikan sulit didapat. "Kalau pun ada didapat dari nelayan harganya pasti mahal. Jadi wajarlah kalau dijual di pasar mahal juga," terang salah satu pedagang Rauf Putra saat ditemui Media Indonesia di Pasar Tradisional Inpres Manonda Palu, Selasa (6/4).
Dia menyebutkan, ikan jenis karang, seperti ikan katamba mengalami penaikan yang cukup tinggi. Di mana, harganya mencapai Rp150 per kilo gram.
Padahal, lanjutnya, sebelum terjadi penaikan ikan itu hanya dijual dengan harga Rp80 ribu per kilo gram. "Jadi ikan paling mahal lah ikan jenis karang itu sekarang," imbuh Rauf.
Pedagang lainnya, Muh Bakri menambahkan, penaikan harga ikan di pasaran disebabkan karena banyak nelayan yang tidak turun ke laut sejak sepekan terakhir. "Tidak turun kelaut karena cuaca kan memang tidak bagus. Angin kencang terus gelombang tinggi," tegasnya.
Bakri mengaku, stok ikan yang masuk ke pasar saat ini sangat sedikit. Selain karena jumlahnya yang sedikit, harga belinya di tingkat nelayan juga mahal. "Tidak heran kalau pedagang menjualnya juga mahal. Meski begitu, pembelI juga tetap ada," tandasnya. (OL-13)
Baca Juga: Tim SAR Temukan 8 Jenazah Korban Banjir Bandang Adonara
Kerja sama ini merupakan komitmen JNE untuk terus bermanfaat bagi masyarakat luas
Kecelakaan laut yang terjadi di Pantai Batu Hiu itu menimpa tiga nelayan. Satu nelayan bisa diselamatkan,
Upacara adat itu merupakan bentuk rasa syukur para nelayan di Desa Ciwaru atas hasil tangkapan ikan. Acaranya rutin digelar setiap tahun.
Terjebaknya ke 75 nelayan itu akibat terjangan gelombang tinggi yang memutus jembatan terbuat dari bambu, pada Rabu (16/10)
Kegiatan mencari ikan dilaut tetap dilakukan meski kondisi cuaca saat ini sangat tidak bersahabat dan mengancam jiwa.
Di tengah laut cuaca bisa cepat berubah atau yang awalnya cerah tiba-tiba turun hujan deras disertai angin kencang dan petir, sehingga membahayakan keselamatan nelayan.
MANAJEMEN Persipal Palu, Sulawesi Tengah, berencana melakukan try out (uji coba) ke Pulau Jawa.
Berdasarkan rencana, Witan Sulaeman hanya berlibur beberapa hari di Palu usai menjalani karantika setelah tiba ke Indonesia.
Meski telah menjalin kesepakatan, Bambang Nurdiansyah atau akrab disapa Banur masih menunggu surat resmi dari klub sebelumnya, Rans Nusantara.
Pihak manajemen merasa tidak pernah tanda tangan persetujuan agar kompetisi kasta kedua liga Indonesia itu dihentikan.
Bonus diserahkan Wali Kota Palu Hadianto Rasyid bertepatan dengan peluncuran Palu Sport Event 2023 di Palu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved