Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PEMERINTAH telah resmi memulai program vaksinasi covid-19 yang diberikan secara gratis kepada masyarakat, Rabu (13/1) lalu. Itu ditandai dengan pemberian vaksin kepada Presiden Joko Widodo.
Untuk dapat mencapai kekebalan komunal atau herd immunity, pemerintah menargetkan vaksinasi pada 70% penduduk Indonesia atau sekitar 181,5 juta jiwa. Pelaksanaannya akan dilakukan secara bertahap dengan prioritas pertama ialah tenaga kesehatan dan kemudian petugas pelayanan publik.
Warga Aceh baru akan divaksin Maret setelah proses vaksinasi terhadap tenaga kesehatan rampung.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Hanif mengatakan ada 3,7 juta warga Aceh divaksin dalam waktu enam bulan.
Di Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Tuban menjadwalkan proses vaksinasi ke masyarakat dilakukan Februari.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tuban Endah Nurul Komariyati mengatakan jadwal vaksinasi mundur dari jadwal sebelumnya.
Endah mengungkapkan, awalnya vaksinasi serentak dijadwalkan pada 14 Januari 2021. Hal itu sesuai dengan surat edaran dari Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan perihal alokasi dan distribusi vaksin ke kabupaten/kota.
Penjadwalan ulang oleh kementerian, lanjut dia, dilakukan karena pengedropan vaksin dilakukan secara bertahap. Dengan demikian, untuk alokasi waktu akhirnya kabupaten/kota tidak bisa dilaksanakan serentak, dan harus dijadwal.
Jawa Timur masuk tahap pertama pemberian vaksin yang dilaksanakan Januari hingga Maret 2021. Adapun untuk kabupaten Tuban, masuk tahap pertama termin kedua, yakni pada Februari 2021.
Hanya tiga wilayah di Jawa Timur yang akan melakukan vaksinasi pada Januari, yaitu Surabaya Raya, Sidoarjo, dan Gresik.
Di Sumatra Barat, Pemerintah Kota Padang akan membantu masyarakat yang tidak punya ponsel dalam pendaftaran vaksin berbasis android.
"Bagi warga yang tidak bisa mendaftar secara daring, akan dibantu pendaftarannya oleh Babinsa, ketua RT/ RW, dan pihak kelurahan maupun kecamatan," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Feri Mulyani Hamid.
Sejumlah puskesmas, rumah sakit, dan klinik di Padang pun telah siap melakukan vaksinasi. (Fer/MR/YK/YH/J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved