Headline

Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Petugas Sita 3 Kg Sabu di Bandara

PS/LD/N-3
28/3/2016 04:00
Petugas Sita 3 Kg Sabu di Bandara
(ANTARA/ABRIAWAN ABHE)

PETUGAS keamanan Bandara Kuala Namu, Deli Serdang, Sumatra Utara, menangkap dua pemuda yang membawa 3 kg sabu, kemarin.

Keduanya hendak menaiki pesawat Garuda Indonesia dengan tujuan Bandar Lampung.

Kedua pemuda, berinisial A dan K, ditangkap karena tas milik A tidak lolos pemeriksaan x-ray.

Petugas mendapati benda mencurigakan di dalam tas itu.

Ketika diperiksa, ternyata tas itu berisi sabu.

Dalam pemeriksaan, A mengaku berangkat bersama K. Rekannya itu juga membawa sabu.

K ditangkap saat berada di ruang tunggu bandara.

"Mereka mengaku hendak memasok barang itu ke Bandar Lampung. Sabu didapat dari seorang bandar di Hotel Danau Toba, Medan," papar Manajer Humas PT Angkasa Pura II Bandara Kuala Namu, Wisnu, kemarin.

Ia mengungkapkan kedua pemuda sudah diserahkan ke Polres Deli Serdang untuk diproses hukum.

"Dari tas A kami menemukan 1 kg sabu dan di tas K ada 2 kg sabu."

Di Jawa Tengah, Badan Narkotika Nasional (BNN) Banyumas bergiat melakukan sosialisasi bahaya narkoba.

Salah satu upayanya dilakukan ialah membentuk kader antinarkotika.

Kader tersebut terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum yang berasal dari 27 kecamatan di Banyumas.

"Kader antinarkotika dibentuk untuk menekan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekolah, kampus, dan masyarakat," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Banyumas Wicky Sri Erlangga Adityas.

BNN Banyumas menargetkan seluruh SLTA memiliki kader antinarkoba di tingkat sekolah.

Sementara itu, di masyarakat, BNN menggandeng semua ketua RW sebagai kader.

Wicky mengakui BNN Banyumas memprioritaskan pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan, dan per-edaran gelap narkoba ke seluruh kecamatan.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya