Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
POLRES Karawang, Jawa Barat, berhasil menggagalkan peredaran 2.000 butir ekstasi yang rencananya akan diedarkan di perayaan tahun baru. Selain ekstasi, polisi juga mengamankan 1,3 kilogram sabu-sabu.
Kapolres Karawang AKB Rama Samtama Putra menyampaikan pengungkapan sindikat peredaran narkoba tersebut dari penangkapan A, 19, pada Minggu (22/11) yang memiliki sejumlah paket ganja.
"Dari penangkapan A ini kita mulai melakukan pengembangan," kata Rama saat rilis kasus tersebut di Mapolres Karawang, Jumat (27/11).
Satuan Unit Narkoba Polres Karawang langsung bergerak cepat untuk mengungkap salah satu sindikat narkoba di kota lumbung padi. Alhasil, mereka berhasil mengamankan D alias Gading, 19, E kemudian K. Dari ketiga pelaku, polisi kembali mengamankan A alias Cepot.
"Mereka merupakan sindikat yang mengedarkan narkoba di Karawang," ucapnya.
Baca juga: Polda Sumsel Musnahkan 11,8 Kilogram Sabu dan Ribuan Ekstasi
Dari para pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti sabu-sabu sebanyak 1.300 gram, 2000 pil ekstasi, beberapa sarana komunikasi, timbangan, dan juga beberapa paket ganja.
"Untuk pil ekstasi rencananya akan diedarkan untuk malam tahun baru," tuturnya.
Pelaku akan dijerat Pasal 114 Ayat (2) juncto Pasal 112 Ayat (2) UU Nomor 35 tahun 2019 tentang Natkotika dengan ancaman hukuman seumur hidup atau mati.
"Kami dari Polres Karawang dan jajaran akan berkomitmen untuk memberantas penyalahgunaan narkoba di wilayah Karawang," pungkasnya.(OL-5)
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
SEORANG mahasiswi berusia 19 tahun korban kekerasan seksual di Karawang, Jawa Barat, dipaksa menikah dengan pelaku yang juga adalah pamannya sendiri.
Bantuan yang diterima DLH Kabupaten Karawang tersebut terdiri dari 130 bibit pohon mangga dan 125 bibit pohon jambu.
Setelah melalui proses seleksi dan pengarahan, 45 siswa SMA/SMK dari 3 Kabupaten, yaitu Purwakarta, Subang dan Karawang, diberangkatkan ke Dodik Rindam 3 Siliwangi.
Penyaluran hewan kurban tidak hanya memiliki nilai spiritual dan sosial, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap konsumen, Socia Garden menggelar senam aerobik Tabata secara massal dan gratis di akhir pekan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved