Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PENANGANAN covid-19 secara mingguan di 10 provinsi prioritas menunjukkan hasil yang relatif baik.
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menunjukkan data perbandingan jumlah kasus periode 5-11 Oktober 2020 vs 12-18 Oktober 2020.
"Kita lihat Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua, dan Aceh mengalami kenaikan (jumlah kasus)," papar Wiku dalam keterangan pers yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (22/10).
Kenaikan tertinggi terjadi di Papua mencapai 27,1%, Sulsel 5,5%, Jateng 1,6%, Kalsel 1,2%, serta Aceh 0,3%. Sebaliknya, provinsi yang mengalami penurunan jumlah kasus meliputi Sumut, DKI Jakarta, Jabar, Jatim, dan Bali. Penurunan tertinggi ada di Bali sebesar 17,3%, DKI 9,2%, Jabar, 8,7%, Jatim 6,4%, dan Sumut 6,3%.
Terkait kasus kematian, kenaikan terjadi di Aceh mencapai 43,8%, diikuti Sulsel 42,9%, Sumut 34,8%, Jateng 23%, Kalsel 9,1%, serta DKI 6,7%.
Sementara itu, provinsi yang mengalami penurunan kematian, yakni Jabar 36,7%, Jatim 20%, Papua dan Bali dengan persentase sama 16,7%. "Secara umum perkembangan ke arah yang lebih baik telah berhasil dicapai di beberapa provinsi," sebutnya.
Meski demikian, Wiku berpesan agar pencapaian menggembirakan di beberapa provinsi tersebut tidak membuat pemda dan masyarakat setempat menjadi lengah dan berpuas diri, terutama karena angka kematian masih cukup memprihatinkan, yakni tingkat kematian di 10 provinsi prioritas masih mengalami peningkatan.
"Kami meminta seluruh fasilitas pelayanan kesehatan betul-betul mengikuti standar pengobatan dan pelayanan yang telah ditentukan Kementerian Kesehatan bersama 5 organisasi kedokteran," pesan Wiku.
Dia juga mengingatkan provinsi yang pekan ini belum mencapai perkembangan baik agar terus menekan penularan. Di samping itu, pemda harus memastikan kualitas terbaik penanganan pasien covid-19 sejak dini, termasuk pasien gejala sedang dan berat supaya dapat meningkatkan potensi kesembuhan dan meminimalisasi kematian. (Fer/N-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved