Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
KETERSEDIAAN pupuk bersubsidi di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, untuk kebutuhan petani pada musim tanam Oktober 2020-Maret 2021 (MT) I tidak perlu dikhawatirkan. Pasalnya, Klaten telah mendapat tambahan alokasi pupuk bersubsidi urea, SP-36, dan ZA dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Sementara itu, Kabupaten Klaten mendapat tambahan alokasi pupuk urea bersubsidi 4.650 ton dari semula 22.150 ton menjadi 26.800 ton. Kemudian, SP-36 sebanyak 490 ton dari 985 ton menjadi 1.475 ton, dan realokasi pupuk ZA dari sebelumnya 6.537 ton menjadi 8.470 ton atau ada penambahan sebanyak 1.933 ton.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Klaten, Erni Kusumawati, menyebut tambahan alokasi pupuk bersubsidi itu berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah No 521.34/012/IX/2020 tanggal 30 September 2020.
Dengan realokasi tersebut, ketersediaan pupuk bersubsidi untuk petani aman hingga akhir tahun ini. Sebelumnya, DPKPP Klaten juga telah mengajukan usulan tambahan alokasi karena besaran alokasi yang ditetapkan Pemprov Jateng tidak sesuai RDKK (rencana definitif kebutuhan kelompok tani) di Klaten.
baca juga:Memasuki Musim Tanam, Pupuk Bersubsidi Langka
Saat ditemui mediaindonesia.com di DPKKP Klaten, Selasa (6/10), Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Erni Kusumawati menjelaskan, kebijakan realokasi pupuk bersubsidi sektor pertanian di Klaten hanya urea, SP-36, dan ZA. Untuk NPK dan organik tidak ada penambahan atau masing-masing tetap 13.535 ton dan 5.890 ton.
"Kabupaten Klaten, berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, memperoleh tambahan alokasi pupuk urea 4.650 ton, SP-36 490 ton, dan ZA 1.933 ton. Untuk penyalurannya saat ini sedang dirinci (breakdown) sesuai kebutuhan petani di masing-masing wilayah," katanya.
Luas lahan pertanian pangan berkelanjutan (LPPB) Klaten 32.451 hektare. Menurut Erni, DPKPP Klaten 2020 menargetkan luas tanam padi 71.792 hektare, naik 3.845 hektare dari 2019. Adapun luas tanam padi MT I (Oktober 2021-Maret 2021) direncanakan 17.596 hektare. (OL-3)
PROGRAM kegiatan Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) XXX/2025 di Desa Sudimoro, Kecamatan Tulung, Klaten, dibuka secara resmi oleh Bupati Hamenang Wajar Ismoyo, Rabu (2/7).
BPJS Ketenagakerjaan memiliki lima program, yaitu program jaminan kecelakaan kerja, program jaminan kematian, program jaminan hari tua, program jaminan pensiun, dan program jaminan kehilangan pekerjaan.
PARA pedagang beras di Pasar Gedhe Klaten, Jawa Tengah, mendesak pemerintah melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) kembali menyalurkan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP).
KEPOLISIAN Resor Klaten menggelar bazar sembako murah.
SEBANYAK 4.136 mahasiswa melaksanakan program kuliah kerja nyata (KKN) di Kabupaten Klaten.
KEPOLISIAN Resor Klaten, Jawa Tengah, menggelar pelayanan publik terpadu di arena car free day (CFD), Jalan Pemuda, Klaten, Jawa Tengah, Minggu (22/6).
Di Desa Ceurih Kupula, Desa Pulo Tunong, Desa Mesjid Reubee dan Desa Geudong, puluhan ha lahan sawah mengering. Lalu tanah bagian lantai rumpun padi pecah-pecah.
Adapun ketersediaan air masih memadai dan lancar. Apalagi dalam dua pekan terakhir sering turun hujan dan debit air jaringan irigasi teknis masih tersedia.
Semua petani yang terdaftar dalam eRDKK mendapatkan pupuk subsidi tepat waktu
MEMASUKI musim tanam, PT Pupuk Indonesia menyalurkan pupuk bersubsidi sebanyak 6,6 juta ton kepada petani terdaftar di seluruh Indonesia.
SETELAH cuaca panas berlangsung hampir empat pekan terakhir, kini hujan mulai turun pada Sabtu (2/11) sore, di kawasan Kabupaten Pidie, Aceh.
Hasil panen hingga padi di Kabupaten Indramayu hingga akhir September ini sudah mencapai 996 ribu ton gabah kering pungut (GKP).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved