Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
SEMUA warga Indonesia di seluruh pelosok wilayah wajib memahami dan mendalami makna nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Hal itu disampaikan oleh anggota Komisi IV DPR RI dari Partai NasDem, Julie Sutrisno Laiskodat yang hadir dalam sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Bahalone, Adonara Timur, NTT.
Selain Julie, hadir pula Uskup Larantuka, Ketua DPD NasDem Flores Timur, Wakil Bupati Flores Timur, Anggota DPRD Fraksi NasDem Flores Timur, kepala dinas PKO Flores Timur, kepala dinas sosial Flores Timur, camat se Flores Timur, Kapolsek, Danramil, kepala Desa Se Daratan Adonara Timur, tokoh agama, tokoh masyarakat dan adat, guru, mahasiswa dan masyarakat.
"Betapa penting implementasi nilai Pancasila dengan meningkatkan kompetensi anak muda khususnya di daratan Nusa Tenggara Timur," kata Juloe Laiskodat.
Dalam suasana covid-19, antusiasme masyarakat begitu besar dalam rangka ingin belajar dan ikut memahami tujuan sosialisasi empat pilar kebangsaan. Sosialisasi empat pilar kali ini mengambil tema tentang Membangun Energi Positif, Mewujudkan Nilai Pancasila. Sebagai inisiator kegiatan, Muhammad Husen Db menegaskan bahwa sosialisasi empat pilar adalah pembuktian terhadap distribusi pengetahuan kepada seluruh lapisan masyarakat hingga pelosok timur Indonesia.
baca juga: Mappilu Desak Penegakan Protokol Kesehatan Saat Pilkada
Uskup Larantuka Fransiskus Kopong Kung mengapresiasi kegiatan tersebut mengingat saat ini anak muda sejatinya berada di lini paling depan dalam mempertahankan bangsa ini. Uskup Larantuka bangga melihat ada anak muda potensial yang mengerakkan sekaligus melahirkan kembali pokok pikiran Soekarno dan tokoh pendiri bangsa di pelosok kampung kecil Bahalone. (OL-3)
SETIAP anak bangsa harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan untuk menjawab tantangan di masa datang.
Melestarikan seni wayang menjadi bagian penting dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan, seperti yang tercermin dalam Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Gde Sumarjaya Linggih, yang lebih dikenal sebagai Demer, memberikan pidato dan arahan kepada siswa-siswi SMK Kesehatan PGRI Denpasar tentang pentingnya Empat Pilar Kebangsaan.
PERBAIKAN kualitas demokrasi harus konsisten dilakukan demi terwujudnya proses pembangunan yang berkeadilan dan menghasilkan kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia.
Merawat dan melestarikan nilai-nilai Pancasila harus menjadi kepedulian bersama dalam aktivitas keseharian kita.
MPR telah membuat kajian evaluasi atau survei nasional untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan dan keterlibatan masyarakat dalam pengenalan Empat Pilar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved