Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Seniman Semarakkan Pakai Masker

BY/FL/N-1
05/9/2020 05:30
Seniman Semarakkan Pakai Masker
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (tenga) memberikan kaus kampanye bermasker kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Surabaya, kemarin.(ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

SINEAS Jawa Barat terketuk ikut menyadarkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan (prokes) dengan membuat film televisi berjudul Piknik Gaya Baru.

Film tersebut bertujuan menyosialisasikan adaptasi kebiasaan baru (AKB) pada masa pandemi covid-19. Sinematografi yang digarap Aria Production (AP) ini berdurasikan 70 menit. Pesan utamanya adalah betapa pentingnya mematuhi prokes dalam mencegah penyebaran virus korona.

Eksekutif produser yang juga pendiri AP, Pamriadi, berharap pesan yang disampaikan kepada masyarakat bisa membuat semua pihak menyadari pentingnya menerapkan prokes.

Saat ini dia merasa khawatir karena angka penyebaran virus korona masih terus meningkat dan belum mencapai puncaknya. “Menurut saya, ini bisa dijadikan bukti bahwa di luar memang banyak masyarakat yang kurang memperhatikan protokol kesehatan,” katanya di Bandung, Jumat (4/9).

Oleh karena itu, lanjut Pamriadi, adegan dalam FTV garapannya akan lebih banyak menampilkan pola hidup normal baru dalam mencegah penyebaran virus korona.

FTV kerja sama dengan Pemprov Jabar itu mengangkat lokasi di tempat wisata lokal yang belum diketahui banyak orang. Dalam FTV yang bergenre romantis komedi ini, beberapa lokasi di Bandung dipilih menjadi tempat syuting, seperti wisata alam Tebing Keraton dan Lebak Siuh Dago.

Sementara itu, ucapan seniman asal Jatim, Kartolo, yang mencetuskan angel temen tuturanmu (susah dikasih tahu) menjadi viral sehubungan dengan masih banyak masyarakat yang enggan me­ngenakan masker.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebutkan parikan khas Jawa Timur-an itu tengah viral digunakan banyak kalangan di media sosial. “Bermas­ker tidak boleh dilupakan. Kelak, masker akan menjadi dresscode supaya semua aman terkendali. Ayo rek monggo rek maskera. Ayo saling melindungi,” cetusnya.

Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko juga menganggap parikan angel temen tuturanmu cocok untuk mengajak masyarakat Jatim bermasker.

“Parikan Pak Kartolo, angel temen tuturanmu sangat menarik, itu yang ingin saya angkat. Hari ini butuh penyadaran masyarakat melalui banyak metode, salah satunya pendekatan budaya lokal,” tutur Moeldoko dalam kunjungannya ke Gedung Negara Grahadi Surabaya. (BY/FL/N-1)

Moeldoko
Kepala Staf Kepresidenan

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya