Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Frekuensi Penerbangan Bertambah, Konsumsi Avtur Sumbagsel Naik

Rendy Ferdiansyah
01/9/2020 10:43
Frekuensi Penerbangan Bertambah, Konsumsi Avtur Sumbagsel Naik
Konsumsi avtur di Sumbagsel meningkat(MI/Rendy Ferdiansyah)

KONSUMSI bahan bakar untuk pesawat udara Aviations turbine (avtur) di Sumatra bagian selatan (Sumbagsel) berangsur naik seiring bertambahnya frekuensi penerbangan. Di bulan Agustus, tercatat konsumsi avtur mengalami kenaikan 62% dibandingkan dengan periode Juli 2020, dari sekitar 1.110 Kiloliter menjadi 1.783 Kiloliter. 

Region Manager Communication, Relations & CSR Sumbagsel Dewi Sri Utami mengungkapkan, peningkatan konsumsi avtur terjadi di sejumlah bandara seperti Bandara Sultan Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang, Raden Inten Bandar Lampung, Depati Amir Pangkal Pinang dan Fatmawati Bengkulu.

"Kenaikan tersebut dipicu adanya dua periode libur panjang pada bulan Agustus, yang mendorong peningkatan perjalanan masyarakat melalui jalur udara, sehingga beberapa maskapai menambah frekuensi penerbangan," kata Dewi, Selasa (1/9).

Meski demikian, lanjutnya, konsumsi tersebut masih di bawah konsumsi normal sebelum pandemi (periode Jan - Mar) yakni rata-rata 4.434 Kiloliter per bulan.

"Stok avtur di Sumbagsel saat ini berlebih, mengingat konsumsinya masih di bawah konsumsi normal sebelum pandemi covid-19. Ketahanan stok mencapai 51 hari," ujarnya.

Baca juga: Libur Panjang, Penerbangan di Soetta Tertinggi selama Pandemi

Secara umum, kondisi operasional di empat DPPU dan dua lokasi DPPU Kejasama Operasi (KSO) yaitu DPPU Raden Inten dan DPPU HAS Hanandjoeddin, dalam kondisi aman dan lancar.

Di fase kenormalan baru ini, menurut Dewi, pekerja yang bertugas di DPPU tetap menerapkan sejumlah protokol kesehatan yang ketat.

Sebelum masuk kantor, seluruh pekerja diperiksa suhu tubuh dan dilakukan pengecekan kesehatan lainnya, serta mematuhi protokol pencegahan penularan covid-19.

Seluruh petugas operator diwajibkan mengenakan masker, sarung tangan, face shield, baju hazmat, dan rutin mencuci tangan dengan hand sanitizer.

"Pertamina, senantiasa memantau kondisi di lapangan serta menyiapkan proyeksi kebutuhan masyarakat", tutup Dewi.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik