Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

183 Penumpang KM Lambelu Dikarantina Meski Bawa Hasil Rapid Test

Gabriel Langga
19/8/2020 10:50
183 Penumpang KM Lambelu Dikarantina Meski Bawa Hasil Rapid Test
Sebanyak 183 penumpang KM Lambelu harus menjalani karantina di antor Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka dan SCC, Rabu (19/8/2020).(MI/Gabriel Langga)

SEBANYAK 183 penumpang KM Lambelu asal Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur tetap menjalani karantina meskipun mereka memiliki surat rapid test yang dikeluarkan dari daerah keberangkatannya. Kepala BPBD Sikka Mohammad Daeng Bakir mengatakan penumpang KM.Lambelu yang melakukan perjalanan ke Maumere telah mengantongi surat rapid test dari daerah asal keberangkatannya. Namun, meskipun mereka telah mengantongi surat rapid seluruh penumpang KM.Lambelu tetap menjalani karantina.

"Benar mereka telah kantongi surat rapid test tetapi dalam perjalanan kan mereka kontak dengan orang lain. Pemerintah tidak menghendaki adanya terjadi transmisi lokal. Jadi 183  penumpang kita karantina dulu," papar Daeng Bakir kepada mediaindonesia.com, Rabu (19/8).

Selama menjalani karantina, tim kesehatan Satgas Covid-19 Sikka akan melaksanakan pemeriksaan ulang seluruh penumpang. Bagi penumpang yang dinyatakan sehat akan diberikan surat keterangan sehat dari tim Satgas Covid-19 Sikka. Selanjutnya mereka akan dijemput kepala desa. Sedangkan dari hasil skrining ternyata ada penumpang tidak sehat, maka akan menjalani rapid test ulang dan karantina di Kantor Dinas Pariwisata dan Gedung SCC.

"Kita ingin para penumpang yang pulang ke rumah masing-masing itu, tidak ada penolakan dari warga karena sudah mengantongi surat keterangan sehat dari Satgas Covid-19 Sikka. Saat berada di rumah, mereka masih akan menjalani karantina selama 14 hari. Selama mereka karantina di rumah akan dipantau langsung oleh tim kesehatan covid-19 yang ada di tingkat desa dan kecamatan," terang Daeng Bakir.

baca juga: 51 Tenaga Medis dan Pegawai di RS Daud Arif Jalani Swab Test

Ia menambahkan 183 penumpang KM Lambelu asal Kabupaten Sikka ini turun di Pelabuhan Larantuka, Selasa (18/8) malam. Mereka langsung dijemput oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Sikka menggunakan 7 bis umum dan 2 bis dari Dinas Perhubungan Kabupaten Sikka.

"Mereka tiba di lokasi karantina di Kantor Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka dan SCC pada Rabu (19/8) sekitar pukul 02.06 wita. Mereka langsung kita karantina," pungkasnya. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya