Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Ada Bupati di Jateng Enggan Tes Massal

AS/YH/RF/N-2
03/8/2020 05:00
Ada Bupati di Jateng Enggan Tes Massal
Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah.(MI/Haryanto)

GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengeluhkan adanya sejumlah kepala daerah yang enggan menggelar tes massal covid-19, baik tes cepat maupun usap. Kondisi itu membuat deteksi penjangkitan di kalangan pejabat dan pegawai negeri sulit dilakukan.

“Jumlah kasus di Jateng terus meningkat karena kita giat melakukan tes massal. Namun, beberapa daerah tidak mau melakukannya karena khawatir angka kejadian di daerahnya membengkak,” ujarnya, di Semarang, kemarin.

Demi penuntasan penanggulangan wabah, Ganjar meminta para kepala daerah memilih jujur dan apa adanya. “Sehingga persoalan yang ada cepat bisa ditangani, tanpa harus menunggu sudah terjadi ledakan.”

Di provinsi ini, angka penjangkitan tertinggi masih terjadi di Semarang, Demak, dan Jepara.  
Kota Padang, Sumatra Barat, juga kembali mengalami peningkatan jumlah kasus. Karena itu, pemerintah kota mewajibkan warga yang akan masuk kota melakukan tes usap.

“Tes usap untuk melihat kondisi kesehatan warga. Jika positif, mereka harus isolasi mandiri di rumah,” kata Kepala Dinas Kesehatan Feri Mulyani Hamid.

Bangka Belitung memilih menerapkan Kampung Tegep Mandiri. “Masyarakat harus dibiasakan untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan,” ujar Gubernur Erzaldi Rosman Djohan. (AS/YH/RF/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik