Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Ronda Malam di Sekitar Lereng Merapi Ditingkatkan

Tosiani
21/7/2020 09:09
Ronda Malam di Sekitar Lereng Merapi Ditingkatkan
Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi menunjukkan grafik aktivitas Gunung Merapi melaului layar monitor di Ngepos, Srumbung, Magelang.( ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

SEJAK terjadi erupsi Merapi pada 20 Juni 2020 lalu, warga sejumlah desa di kawasan Gunung Merapi wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah meningkatkan kewaspadaan. Mereka lebih mengintensifkan ronda malam untuk mengawasi aktivitas gunung. Seperti yang dilakukan warga Desa Srumbung di Kecamatan Srumbung dan Desa Krinjing wilayah Kecamatan Dukun.

Perangkat Desa Srumbung, Kecamatan Srumbung, Muslim mengatakan, sejauh ini informasi aktivitas gunung hanya diketahui warga melalui media sosial. Namun hal itu tidak menimbulkan kepanikan warga. Guna meningkatkan kewaspadaan, warga Desa Srumbung intens melakukan ronda.

"Jika sebelumnya ronda dilakukan untuk mengawasi pendatang dan menjaga keamanan desa di tengah pandemi, maka sejak akhir Juni lalu, ronda diintensifkan untuk memantau kondisi Merapi," kata Muslim, Selasa (21/7).

baca juga: Gubernur Jateng Kucurkan Rp14 Miliar untuk Jalur Evakuasi Merapi

Kepala Desa Krinjing, Ismail, mengatakan, warganya juga terus melakukan ronda malam untuk mengawasi kondisi gunung. Desa Krinjing berjarak sekitar lima kilometer dari Gunung Merapi.

"Setelah terjadi guguran pada pekan lalu, sebagian warga tetap siaga mengikuti perkembangan aktivitas vulkanik gunung," kata Ismail. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya