Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

DIY tidak akan Tergesa-gesa Terapkan Aturan Kenormalan Baru

Ardi Teristi
03/7/2020 01:25
DIY tidak akan Tergesa-gesa Terapkan Aturan Kenormalan Baru
Pedagang pakaian di kawasan Malioboro, Yogyakarta.(MI/Ardi Teristi )

GUBERNUR DIY Sri Sultan HB X menegaskan meskipun di DIY berstatus tanggap darurat Covid-19, aktivitas perekonomian, seperti pariwisata, hotel, dan pusat perbelanjaan, diizinkan beroperasi selama menerapkan protokol kesehatan. Meski kenormalan baru belum diterapkan di DIY, namun bukan berarti kegiatan perekonomian tidak bisa dilakukan.

"Silakan buka. Mau buka hotel, rumah makan, objek wisata, dan sebagainya, silakan. Tetapi tetap harus menggunakan protokol kesehatan," terang Sultan, Kamis (2/7) di Komplek Kepatihan.

Sultan menyebut, tidak mungkin DIY akan diam saja dan menunggu sampai virus benar-benar hilang tanpa melakukan kegiatan ekonomi. Pasalnya, jika nantinya status tanggap darurat dicabut, belum tentu virus korona akan hilang. "Mungkin sampai tahun depan kita masih harus menggunakan masker dan jaga jarak," terang Sri Sultan.

Lebih jauh, Sultan mengatakan Pemda DIY tidak akan tergesa-gesa menerapkan kenormalan baru. Waktu yang ada, lanjut Sultan, bisa dilakukan untuk uji coba membuka kembali tempat-tempat wisata. Nantinya bisa diamati dan dievaluasi sesuai perkembangan ang terjadi di lapangan.

"Perlu kehatian-hatian dalam mengambil keputusan. Pertimbangan-pertimbangan juga harus kita lakukan dengan jujur. Jangan merasa punya kewenangan melakukan kebijakan, tapi korban berjatuhan," tegas Sri Sultan.

Lebih jauh, dalam mengantisipasi penyebaraan Covid-19 di DIY, pemerintah setempat penerapan sistem QR Code. Data terkait warga yang disimpan lewat QR code akan dikumpulkan di Dinas Komunikasi dan Informasi Pemda DIY. "Fungsinya apabila terjadi hal-hal yang tidak diharapkan terkait Covid-19, akan memudahkan tracing pada mereka," jelas dia.

Sementara itu, data Dinas Kesehatan DIY, Kamis (2/7), menyebut, total ada 320 orang positif. Dari jumlah tersebut, pasien positif Covid-19 yang masih dirawat sebanyak 43 orang, sembuh 269 orang, dan meninggal dunia 8 orang. (R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya