Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Media Group Alirkan Donasi Warga ke 9 Rumah Sakit

LN/N-2
03/7/2020 05:00
Media Group Alirkan Donasi Warga ke 9 Rumah Sakit
Dirut RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar, Khalid Saleh (kedua kiri), menerima bantuan APD, obat-obatan, dari Yayasan Media Group.(MI/Lina Herlina )

TITIPAN donasi dari masyarakat terus digulirkan Media Group ke daerah. Kemarin, bantuan dialirkan ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulawesi Selatan.

“Tenaga kesehatan rawan terinfeksi covid-19. Karena itu, di masa pandemi ini, alat pelindung diri menjadi barang yang sangat penting digunakan oleh tim medis di semua rumah sakit yang menjadi rujukan penanganan pasien covid-19,” ungkap Direktur Utama RSUP dr Wahidin Sudirohusodo, Khalid Saleh.

Selain APD, bantuan juga diberikan dalam bentuk obat-obatan dan vitamin. Selain rumah sakit ini, ada sembilan rumah sakit lain di Sulawesi Selatan yang juga mendapat bantuan.

Tujuh rumah sakit berada di Makassar, yakni RS TNI Angkatan Laut Jala Amari, RSUD Sayang Rakyat, RS Ibnu Sina, RSKD Dadi Makassar, RSAUD dr Doddy Sarjoto, RS dr Tajuddin Chalid, dan RS Pelamonia. Dua rumah sakit lainnya ialah RSUD Gowa dan RSUD Massenrempulu Enrekang.

“Kami berterima kasih atas bantuan masyarakat yang disalurkan lewat Media Group. APD sangat membantu perawat kami sebagai benteng,” tambah Khalid.

Dalam melakukan tugasnya, lanjut dia, tenaga medis memegang prinsip penanganan bencana. “Aman dulu penolongnya, baru meng­amankan orang yang perlu ditolong.”

Di tempat yang sama, Kepala Satgas Penanganan Covid-19 Makassar, Mansyur Arief, menambahkan ketersediaan APD antara aman dan tidak aman. “Dikatakan cukup, juga tidak. Karena itu, setiap hari, kami harus mengatur pemakaian APD, tapi tenaga kesehatan bisa tetap aman.”

Menurut Direktur Teknis dan Operasional RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo itu, rumah sakit yang dipimpinnya membutuhkan 250-300 unit APD, yang dibagi untuk dua area.

Selain tenaga kesehatan yang bersentuhan langsung dengan pasien covid-19, tenaga kesehatan pada fungsi lain juga menggunakan APD.

“Kami harus superhati-hati. Jumlah tenaga medis yang ikut terinfeksi virus covid-19 di rumah sakit kami sudah mencapai 75 orang. Sudah 80% sembuh,” tandasnya. (LN/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik