Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
CARA unik dilakukan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam memperingati Hari Lansia Nasional yang jatuh pada Jumat 29 Mei 2020.
Khofifah secara khusus menyapa para lansia yang berada di beberapa UPT PSTW Dinas Sosial Jatim melalui video conference. Salah satunya adalah Kamtin, yang merupakan pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh.
Eyang Kamtin, begitu warga Dusun Gendong (perbatasan Kota Surabaya dan Kabupaten Gresik) itu biasa disapa, merupakan survivor Covid-19 tertua di Indonesia.
Eyang berusia 100 tahun tersebut dinyatakan sembuh dari covid-19 setelah menjalani perawatan selama empat pekan di salah satu rumah sakit di Kota Surabaya.
"Ibu kami dirawat sebulan di rumah sakit PHC karena covid-19. Alhamdulillah karena beliau disiplin, rajin minum vitamin dan menjalankan hidup bersih dan sehat hingga sekarang, ibu kami sehat," tutur Siti Aminah, menantu dari putra terakhir Eyang Kamtin.
Banyak penelitian menyebutkan bahwa lansia menjadi populasi berisiko saat terpapar covid-19. Namun apa yang terjadi pada Eyang Kamtin yang berhasil sembuh dan menjadi survivor covid-19 tertua di Indonesia menjadi optimisme tersendiri.
"Pesan dari Eyang Kamtin dalam melawan covid-19 adalah yang penting disiplin, dan biasakan untuk hidup bersih dan sehat. Itu juga yang terus kami sampaikan ke warga di sekitar kami tinggal. Yang alhamdulillah juga adalah salah satu kampung tangguh," ucap Siti Aminah.
Berkaca pada kesembuhan Ibu Kamtin, Khofifah berpesan akan pentingnya tingkat kedisiplinan dan pola hidup bersih sebagai faktor kesembuhan pasien Covid-19.
"Disiplin adalah vaksin paling manjur saat vaksin Covid-19 belum ditemukan. Kedua adalah hidup bersih dan ketiga serta ikuti protokol kesehatan," ungkap Khofifah, Jumat (29/5) malam.
Dengan adanya kabar kesembuhan tersebut, Khofifah meminta masyarakat untuk terus semangat. Kesembuhan Eyang Kamtin, menurut Khofifah, sebagai pengungkit harapan kesembuhan bagi para pasien Covid-19 di seluruh Jatim.
"Pesan dari Bu Kamtin, satu disiplin, dua hidup bersih. Tambahan dari putrinya adalah mengikuti protokol kesehatan," tutur Khofifah.
Selain menyapa Eyang Kamtin, di kesemapatan video conference itu, Khofifah juga menyapa para lansia yang tersebar di beberapa wilayah seperti UPT PSTW Blitar, Jember, Pandaan, Magetan, Jombang, Bondowoso dan Banyuwangi.
Ke tujuh titik lokasi tersebut, Khofifah secara khusus mengirimkan tumpeng sebagai ucapan syukur dalam merayakan Hari Lansia Nasional. Dipimpin doa oleh Kepala Dinas Sosial Jatim Alwi, seluruh peserta video conference itu memanjatkan doa untuk keselamatan Jawa Timur dari virus covid-19. (J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved