Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Jika New Normal Berlaku, DIY Harus Persiapkan Lebih Matang

Ardi Teristi Hardi
26/5/2020 13:19
Jika New Normal Berlaku, DIY Harus Persiapkan Lebih Matang
Petugas membersihkan kursi tunggu penumpang di Stasiun Tugu, Yogyakarta.( ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

STATUS tanggap darurat bencana Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Daerah Istimewa Yogyakarta mulai diberlakukan 20 Maret 2020 dan akan berakhir pada 29 Mei 2020. Jika diberlakukan status situasi normal baru (the new normal) pascatanggap darurat, Wakil Ketua Komisi A DPRD DIY, Suwardi meminta, Pemda DIY menyiapkannya secara lebih matang, termasuk dalam hal penyusunan anggaran.

"Pemda DIY kedepan seharusnya bisa lebih matang merencanakan langkah-langkah penanganan Covid-19 sesuai dengan perkembangan wabah Covid-19 di DIY," ungkap Suwardi, Wakil Ketua Komisi A, Selasa (26/5).

Jika DIY memutuskan penerapan status keadaan normal baru (the new normal), Suwardi pun mengatakan perlu dipersiapkan secada matang dan komprehensif  serta tetap memperhatikan peraturan perundangan yang berlaku. Suwardi mencontohkan perlu adanya kebijakan penyusunan anggaran yang baru apabila diberlakukan status normal baru. Untuk melaksanakan kebijakan status normal baru dibutuhkan Perubahan RPJMD Tahun 2020 yang bisa digunakan sebagai dasar dalam penyusunan APBD Perubahan Tahun 2020.

"Bahkan, sangat mungkin digunakan dalam penyusunan RPJMD Tahun 2021," pungkas Suwardi.

Sementara itu, berdasarkan laporan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di DIY pada Senin (25/5), hasil tes laboratorium dengan polymerase chain reaction (PCR) menunyatakan, 226 orang positif dengan rincian 93 dirawat, 125 sembuh, dan 8 meninggal dunia. Sementara itu, jumlah orang yang telah dinyatakan negatif ada 1036 orang, 152 orang masih dalam proses menunggu hasil laboratorium.

baca juga: Gugus Tugas Kalsel Evaluasi PSBB dan Penanganan Covid -19

Untuk pertama kalinya, di DIY kemarin, Senin (26/5) tidak ada penambahan jumlah pasien positif Covid-19. Total tempat isolasi (critical & on critical) di seluruh RS Rujukan di DIY ada 269 tempat tidur. Saat ini, 150 tempat tidur di ruang isolasi digunakan oleh pasien, sedangkan yang masih tersedia atau kosong ada 119 tempat tidur. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik