Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
KEPALA Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Selatan, Irjen Yazid Fanani mengingatkan jajarannya untuk mewaspadai ancaman meningkatnya tindak kejahatan akibat pandemi virus korona di wilayah tersebut.
Hal ini dikemukakan Kapolda di sela-sela kegiatan pemantauan poskeamanan dan pos pemeriksaan pintu masuk Kota Banjarmasin terkait kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan di Kota Banjarmasin.
"Selain penempatan personel di 10 Pospam PSBB, kita juga melakukan patroli gabungan untuk mengantisipasi meningkatnya tindak kejahatan. Sebab pandemi virus korona juga berdampak terhadap kondisi ekonomi masyarakat," tuturnya.
Kapolda mengajak seluruh warga untuk mendukung dan berperan aktif memutus rantai penyebaran virus korona.
"PSBB ini bertujuan untuk memutus rantai penyebaran virus korona. Kebijakan ini bisa berhasil jika ada dukungan dan kesadaran dari masyarakat dengan menaati aturan pemerintah," katanya.
Lebih jauh Kapolda mengingatkan para petugas di lapangan untuk tegas menegakkan peraturan namun tetap dengan cara persuasif dan humanis.
Kepala Bidang Humas Polda Kalsel, Komisaris Besar Muhammad Rifai, Kamis (30/4) mengatakan pengecekan Pospam PSBB ini untuk memastikan penerapan PSBB Kota Banjarmasin berjalan tepat sasaran dan maksimal.
Penerapan kebijakan PSBB di ibukota provinsi Kalsel ini dimulai pada Jumat (24/4) pekan lalu. Ada 10 posko pengamanan dalam kota dan pos perbatasan atau pintu masuk wilayah Kota Banjarmasin yang dijaga Kepolisian, TNI dan instansi terkait Pemko Banjarmasin. Total personel yang diterjunkan untuk penerapan PSBB ini mencapai lebih 1.000 personil.
Polda Kalsel juga siap mengamankan pelaksanaan kebijakan PSBB di wilayah lain Kalsel yang rencananya akan diterapkan dalam waktu dekat ini. Hingga kini jumlah warga yang positif terpapar virus korona di Kalsel sebanyak 157 orang dimana 20 orang berhasil disembuhkan dan 10 orang meninggal dunia. (OL-2)
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Seperti halnya virus korona, bentuk patologi sosial semacam itu kini juga masih ada dan bergentayangan. Mereka cuma bermutasi menjadi bentuk lain, dari yang kelas teri hingga kakap.
“Saya mohon bangsa ini, pemimpin-pemimpin kita, dalam bidang politik mana semua, tolong tidak berkomentar kalau komentarnya belum jelas,” kata Luhut
Direct Digital Radiography (DDR) ciptaan I Gede Bayu Suparta dirancang dengan fitur pengambilan mode thorax untuk diagnosis untuk diagnosis pasien Covid-19.
Pandemi covid-19 mesti dibaca betapa ada yang salah dalam sistem kehidupan kita sehingga virus itu mampu memporak-porandakan setiap sendi kehidupan di seluruh dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved