Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
SEJUMLAH warga Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, memilih membuang sejumlah pembagian dari program Bantuan Pangan Nontunai (BPNT).
Pasalnya, barang yang dibagikan dalam kondisi tidak layak dkonsumsi karena telah membusuk dan berbau.
Ketua RW 10 Enjang Suryaman, 56, mengatakan masyarakat menerima BPNT yang dibagikan Badan Usaha Milik Desa (BumDes) Sukasenang.
Baca juga: Semen Gresik Dirikan Pos Kesehatan di Perbatasan Rembang
Dalam pembagian itu, warga mengeluhkan karena beberapa barang kondisinya membusuk dan tercium bau tidak sedap hingga dibuang.
Seperti, pembagian berupa buah salak, sayuran, wortel, daging ayam, dan daging sapi yang mulai mengeluarkan bau.
Sehingga, sambung dia, warga membuang bantuan yang dibagikan di tengah pandemi virus korona atau covid-19.
Dia menyoroti bantuan yang dibagikan ke masyarakat mestinya bernilai Rp200 ribu per orang. Hanya saja, nilainya tidak akan mencapai sebesar itu karena kondisi barang membusuk.
Apalagi, lanjut dia, harga beras saat ini sedang turun. "Kebutuhan pokok yang diberikan kepada masyarakat tidak akan sampai Rp100 ribu. Apalagi, beras yang dibagikan juga kualitas biasa saja. Padahal dalam program BPNT alokasinya Rp200 ribu per orang. Kami meminta supaya pihak terkait mengevaluasi program tersebut agar tidak merugikan masyarakat," ujarnya.
Sekretaris Desa Sukasenang Dani Annida mengaku terkejut dengan pembagian bantuan dengan kualitas buruk. "Kami sudah menyortir semua kebutuhan pokok tapi ternyata masih ada yang busuk yang dibagikan kepada penerima. Saya juga sudah meminta agar warga bisa kembali datang dan menukarkan barang tersebut. Namun mereka sudah membuangnya," paparnya. (X-15)
Pemerintah Indonesia terus memberikan berbagai jenis bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat yang membutuhkan.
Pengamat Ekonomi Pertanian, Khudori menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo soal alokasi untuk bidang ketahanan pangan dialokasikan sebesar Rp108,8 triliun.
Pemutakhiran data penerima bantuan sosial (bansos) berdasarkan usulan dari daerah dan sesuai dengan ketentuan di Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011.
Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Faizal R Djoemadi.menyebutkan penambahan data KPM yang diterima belakangan akan mulai dibayarkan setelah Lebaran karena waktu yang mepet.
Bansos akan diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Seluruh Indonesia. Salah satunya di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel).
PT Pos Indonesia mengejar waktu penyaluran BLT BBM tahap 2, PKH, dan bansos sembako (Bantuan Pangan Non Tunai/BPNT) tidak melebihi target yang ditetapkan Kemensos.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
varian Covid-19 XFG atau stratus tampaknya tidak membuat orang parah dibandingkan varian sebelumnya. Namun, ada satu gejala yang khas yakni suara serak atau parau.
Kemenkes menyebut total kasus covid-19 dari Minggu ke-1 hingga Minggu ke-30 tahun 2025 sebanyak 291 kasus
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved