Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Garis Polisi Dipasang di Gapura Utama Keraton Agung Sejagat

Antara
15/1/2020 11:22
Garis Polisi Dipasang di Gapura Utama Keraton Agung Sejagat
Sejumlah pengunjung berada di gapura pintu masuk komplek Keraton Agung Sejagad Desa Pogung Jurutengah, Bayan, Purworejo, Jawa Tengah(ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

GARIS polisi terpasang pada akses masuk Keraton Agung Sejagat (KAS) yang terletak di Desa Pogung Jurutengah, Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Warga pun tak diperbolehkan masuk ke lokasi KAS.
  
Berdasarkan pantauan di Purworejo, garis polisi dipasang di pintu masuk atau gapura utama KAS di sisi utara bagian timur, kemudian di bagian barat dan di depan pintu masuk ruang sidang.
  
Pun terpasang mengelilingi prasasti batu yang berada di sebelah timur calon pendopo utama.
  
Keterangan dari warga sekitar KAS, garis polisi dipasang pada Selasa (14/1) malam sekitar pukul 21.00 WIB setelah berlangsung penangkapan beberapa orang anggota KAS.

Baca juga: Cari Alternatif Harapan Penyebab Orang Ikut Keraton Agung Sejagat
  
Sejumlah aparat kepolisian, TNI, dan Satpol PP melakukan penjagaan di kompleks KAS. Puluhan warga yang penasaran dengan KAS terlihat silih berganti menyaksikan dari luar garis polisi.
  
Warga sekitar KAS, Ahmad Riyanto alias Wiji, 50, mengatakan garis polisi dipasang setelah ada sekitar lima orang dibawa ke polisi. Ia mengatakan beberapa orang yang semalam ditangkap, pagi ini sudah kembali ke rumah seperti Sarwono dan Namono.
  
Wiji menuturkan dengan adanya prasasti dari batu yang seolah-olah dipuja oleh mereka, membuat warga resah.
 
Ia menyampaikan lokasi tempat pembangunan KAS adalah lahan milik Chikmawan, mantan Sekdes Desa Pogung Jurutengah, kini menjabat sebagai penasihat KAS.(OL-5)  



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya