Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KOTA Padang terus membenahi objek wisata. Tujuannya agar wisatawan banyak datang ke daerah tersebut. Salah satu yang tengah dibidik sebagai destinasi wisata baru yakni Jenjang 500.
"Padang dari hari ke hari melengkapi dan membenahi objek wisata, salah satunya yakni Jenjang 500," kata Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah.
Dijelaskan Mahyeldi, Gunung Padang dan Bukit Gado-Gado merupakan ikon wisata Padang. Tempat wisata ini dituangkan ke dalam konsep Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang.
"Ada potensi wisata yang cukup bagus di sana, seperti jenjang 300, jenjang 500, dan kita ingin kembangkan jenjang 1.000, sehingga ada pilihan bagi masyarakat yang berjalan kaki," tuturnya.
Baca juga: Tour de Singkarak 2019 Finis di Kota Padang
Jenjang 500 berada di antara Bukit Gado-Gado dan Gunung Padang. Berdasarkan data yang ditemui, Mahyeldi menjelaskan banyak wisatawan luar negeri maupun nusantara yang senang berjalan kaki di jalan setapak untuk menikmati keindahan.
"Selain membangun jalan baru aspal di antara Gunung Padang dan Bukit Gado-Gado, kita siapkan jalan setapak melewati bukit yang ada di Padang," tukasnya.(OL-5)
Wisata ini mengandalkan sumber daya alam sebagai daya tarik utama, baik yang masih alami maupun yang sudah dikelola secara ramah lingkungan.
Daerah yang mengalami lonjakan kunjungan adalah Kalimantan, dengan peningkatan hingga 200 persen.
57 Lokasi Wisata di Jawa Timur tersebut meliputi wilayah Banyuwangi, Bojonegoro, Bondowoso, Jombang, Kediri, Lawu, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Saradan dan Tuban.
Biasanya, wisata alam akan menyuguhkan keindahan alam asli, bukan buatan manusia, serta memiliki suasana yang asri, sejuk, dan jauh dari hiruk-pikuk kota.
Tujuan utamanya adalah menyegarkan pikiran, melepas stres, sekaligus mendekatkan diri dengan alam.
Salah satu pengembangan objek wisata dilakukan di wahana alam Parung, yang berada di Desa Guranteng, Kecamatan Pageurageung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved