Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
SEORANG anggota TNI AD, seperti dilansir dari Antara, Rabu (28/8), dilaporkan tewas akibat adanya bentrok dengan pendemo yang terjadi di Kabupaten Deiyai, Papua. Dua anggota Polri juga dikabarkan terluka saat kejadian tersebut.
Baca juga: Kemen PPPA Kunjungi kelompok Difabel, Perempuan, dan Anak di NTT
Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf Rodja mengatakan saat ini kontak tembak masih berlangsung di Deiyai pasca tewasnya satu anggota TNI AD dan dua anggota Polri yang terluka.
Anggota TNI AD meninggal akibat terkena panah, demikian pula dua anggota Polri yang berasal dari brimob dan dalmas.
"Kapolres Paniai dan tim masih kontak tembak," aku Irjen Pol Rodja seperti dilansir Antara melalui sambungan telepon dari Jayapura.
Dikatakan, dalam insiden tersebut dilaporkan satu pucuk senjata milik TNI AD hilang. Ketika ditanya tentang korban lainnya, Kapolda Papua mengaku belum dapat laporan lengkap. Hingga saat ini, Irjen Pol Rudolf Rodja, mengatakan masih berada di Timika. (Ant/OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved