Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
KABUPATEN Karawang, Jawa Barat, makin disukai investor dalam dan luar negeri. Salah satunya, PT BrightGene Biomedical Indonesia yang memilih kawasan industri di wilayah itu untuk mendirikan dan mengoperasikan pabrik bahan baku obat.
Perusahaan gabungan antara BrightGene Bio-Medical Technology Co Ltd Cina dan beberapa pengusaha farmasi Indonesia berpengalaman itu mendirikan pabrik dengan investasi Rp580 miliar. Mereka memilih lahan seluas 25 ribu meter persegi di kawasan Karawang New Industry City (KNIC).
Peletakan batu pertama pembangunan pabrik dilakukan akhir pekan lalu oleh Menteri Kesehatan Nila F Moeloek. Acara juga dihadiri Presiden Brightgene Bio-Medical Technology Co Ltd Cina Yuan Jiandong, dan Komisaris PT BrightGene Indonesia Johannes Setijono.
“Kehadiran pabrik ini diharapkan bisa mengurangi impor bahan baku dan obat jadi yang bahan bakunya belum tersedia. Kami juga akan memasarkan bahan baku dan produk jadi aktif dengan kualitas baik serta harga kompetitif ke negara tetangga ASEAN,” tutur Johannes Setijono.
Sementara itu, Yuan Jiandong meyakini usaha patungan itu dapat meningkatkan kerja sama pertukaran teknologi, sumber daya, dan pengetahuan antara Indonesia dan Tiongkok. “Kita bersama untuk maju,” tandasnya.
Karawang telah menjadi incaran sejumlah perusahaan baru untuk membuka pabrik. Selain iklim investasinya yang baik, daerah ini juga cukup dekat dengan Ibu Kota. (CS/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved