Wisata Alam Jadi Andalan

KEINDAHAN alam oleh beberapa daerah dijadikan sebagai modal dalam mengembangkan pariwisata demi meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar sekaligus menambah pendapatan asli daerah. Beberapa lainnya mengandalkan wisata budaya.

Upaya menjadikan keelokan alam sebagai tambang pendapatan antara lain dilakukan Pemerintah Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi. Daerah yang memiliki julukan 'Bumi Tali Undang Tambang Teliti' itu bahkan mulai tahun ini menjadikan pariwisata sebagai program pembangunan lima tahun ke depan.

Bupati Merangin H Al Haris optimistis jika potensi alam di wilayah itu dikelola serius dan profesional, sektor pariwisata bakal mampu menyejahterakan masyarakat Merangin. Apalagi, lanjutnya, di wilayah tersebut terdapat 131 lokasi objek wisata alam, 31 objek wisata buatan, dan 8 lokasi objek wisata budaya.

Taman Bumi atau Geopark Merangin menjadi salah satu branding destinasi wisata Provinsi Jambi.

"Saya yakin dunia pariwisata di Merangin akan bisa bersaing dengan daerah lain dalam menggaet wisatawan untuk berkunjung. Bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Me-rangin, sat ini bisa melakukan penerbangan melalui Bandara Bungo," ujarnya, kemarin.

Haris mengakui, dengan keterbatasan dana dan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki Kabupaten Merangin saat ini, dibutuhkan dukungan dari banyak pihak, seperti pemerintah pusat, investor, dan partisipasi dari kalangan akademisi. Selain kaya akan potensi wisata alam, Merangin juga mempunyai khazanah seni-budaya yang beragam.

Pakar ekonomi Universitas Jambi Prof Dr Amri Amir saat menyosialisasikan ekowisata Merangin mengatakan, potensi pengembangan wisata alam di Provinsi Jambi berada di Kabupaten Merangin dan Kabupaten Kerinci.

Wisata sungkem

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdulah Azwar Anas meminta sekitar 5.000 warga Banyuwangi yang berada di Pulau Bali agar memanfaatkan penerbangan Citilink untuk pulang kampung. Citilink kini telah melayani rute Denpasar-Banyuwangi pergi-pulang setiap hari. Penerbangan perdana dilakukan kemarin.

Ia meminta minimal 10 warga Banyuwangi yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Bali setiap hari pulang ke kampung halaman untuk mengunjungi orangtua atau berziarah ke makam leluhur. Menurut Anas, 5.000 warga Banyuwangi di Pulau Dewata akan dimasukkan daftar wisata sungkem.

Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung, juga terus berupaya membuka rute penerbangan baru agar dapat meningkatkan kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke 'Pulau Laskar Pelangi' tersebut. Menurut Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie, maskapai Air Asia sudah mendapatkan izin membuka penerbangan Kuala Lumpur-Belitung pergi-pulang setelah perjanjian kerja sama ditandatangani beberapa bulan lalu. Air Asia dijadwalkan menerbangi Belitung empat kali seminggu.

Di Jawa Barat, reaktivasi jalur kereta api Ciranjang-Cianjur hingga terintegrasi ke Sukabumi menjadi angin segar bagi sektor pariwisata Kabupaten Cianjur. Pemerintah kabupaten itu bisa mengeksplorasi potensi wisata setempat lebih maksimal. (OL/RF/BB/JL/DG/N-1)