Kapal Layar Lost dan Enam Penumpang Ditemukan Selamat

Palce Amalo
10/7/2019 13:19
Kapal Layar Lost dan Enam Penumpang Ditemukan Selamat
Ilustrasi(MI/John Lewar )

KAPAL layar Lost berbendera Australia yang dilaporkan mengalami kebocoran di lambung dan hilang di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur (NTT), sudah ditemukan dalam keadaan selamat. Kapal tersebut ditemukan di Laut Sawu, sekitar 25 NM (nautical mile) dari Pulau Sabu pada Selasa (9/7) sekitar pukul 21.00 Wita.

"Saat ditemuan, kru Yacht (kapal layar) bisa mengatasi kebocoran dengan cara menimba air secara manual," kata Humas Basarnas Kupang Petronela Amabi kepada wartawan di Kupang, Rabu (10/7).

Kapal SAR Antareja 233 yang bertugas melakukan operasi penyelamatan kapal tersebut mengawal kapal tersebut hingga tiba dengan selamat di Pulau Sabu.

Menurut Petronela, dari laporan sebelumnya kapal mengangkut empat orang, ternyata mengangkut enam orang. Nakhoda berkebangsaan Australia bernama Antony Heritos, sedangkan lima penumpang lainnya berkebangsaan Indonesia yakni Yotan, Mabire, Lobo, Yanto, dan sekorang perempuan bernama Ayu.

Kapal tersebut mengalami kebocoran pada Selasa (9/7) pukul 11.10 Wita. Kejadian itu langsung dilaporkan ke Basarnas Kupang. Namun pencarian dari siang sampai sore, tidak membuahkan hasil sebelum ditemukan pada pukul 21.00 Wita. Sementara itu pencarian terhadap dua korban hilang musibah tenggelamnya kapal nelayan Helong 04 di perairan Bisolo, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang pada Selasa (9/7) belum membuahkan hasil.

baca juga:

Dari enam nelayan di atas kapal tersebut, empat orang berhasil menyelamatkan diri. Dua nelayan yang hilang bernama Veki Mbori, 26, dan Adipapa Mesah, 20, berasal dari Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah. Petronela mengatakan kapal itu tenggelam akibat diterjang gelombang tinggi hingga terbalik. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya