Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
ARUS mudik dengan menggunakan jasa kereta api (KA) yang turun di stasiun-stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto, Jawa Tengah (Jateng) masih
tinggi sampai Selasa (4/6). Namun, jumlah penumpang yang turun mencapai puncaknya pada Minggu dan Senin (2-3/6). Pada Minggu (2/6) jumlah pemudik yang turun di stasiun-stasiun Daop 5 Purwokerto mencapai 24,3 ribu penumpang. Kemudian pada Senin (3/6) sebanyak 24,6 ribu penumpang.
Puncak arus mudik 2019 lebih tinggi dibandingkan pada 2018 yang tercatat paling tinggi sebanyak 22 ribu penumpang. Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Supriyanto mengatakan perhitungan puncak arus mudik agak meleset dari perkiraan.
"Pada awal perkiraan puncak arus mudik dengan KA di wilayah Daop 5 Purwokerto pada 30 Mei. Tetapi ternyata agak bergeser. Pada 30 Mei hanya tercatat 19 ribu lebih penumpang yang turun. Kenyataannya, pada Minggu dan Senin jumlah penumpang masing-masing 24 ribu lebih,�jelas Supriyanto pada Selasa (4/6) di Stasiun Purwokerto.
Menurutnya, pada H-1 Lebaran, jumlah penumpang masih cukup tinggi. Terutama mereka yang bepergian antarkota dengan tiket go show. Misalnya, mereka yang bepergian ke Yogyakarta atau Semarang dengan membeli tiket mendadak.
"Tetapi secara keseluruhan, jumlah penumpang masih cukup ramai," ujarnya.
baca juga: PSSI Kabulkan Banding PSS Sleman
Pada bagian lain, Supriyanto mengatakan pihaknya bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Banyumas menggelar tes urine untuk para kru KA mulai dari masinis, asisten masinis, kondektur dan polsuska.
"Kami menggelar tes urine secara mendadak kepada sekitar 50 kru KA yang berada di Stasiun Purwokerto bekerja sama dengan BNNK Banyumas. Setelah dilakukan tes urine, seluruh awak KA dinyatakan bersih dari konsumsi narkoba dan kondisinya prima melaksanakan tugas," tambahnya. (OL-3)
Pada periode Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2025, puncak arus mudik terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 dengan 50.576 penumpang dan 324 penerbangan.
Angka ini merupakan akumulasi dari ruas operasional yang terpantau sejak 21 Maret hingga 10 April 2025 serta ruas fungsional yang beroperasi mulai 24 Maret hingga 10 April 2025.
PT Jasa Marga Tbk menutup operasi Satuan Tugas (Satgas) Jasa Marga Siaga Operasional Idul Fitri 1446 H/2025 yang memastikan kelancaran arus mudik dan balik.
WAKIL Ketua MPR Abcandra Muhammad Akbar Supratman didampingi Wakil Bupati Donggala Taufik M Burhan, melepas ratusan santri usai libur Lebaran.
Dalam laporan terbarunya, kepolisian mencatat terjadi penurunan signifikan sebesar 30% selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025 dibandingkan tahun sebelumnya.
DEPUTI Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polkam, Brigjen Asep Jenal Ahmadi, mengatakan lalu lintas arus mudik hingga arus balik mengalami penurunan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved