Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tangerang Kirim 50 Personel ke Anyer Bantu Evakuasi Korban Tsunami

Sumantri
23/12/2018 17:50
Tangerang Kirim 50 Personel ke Anyer Bantu Evakuasi Korban Tsunami
(MI/Susanto)

SEBANYAK 50 personel yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan tim kesehatan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang diberangkatkan ke Anyer untuk membantu korban bencana alam tsunami yang melanda daerah tersebut.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Irman Pujahendra agar segera mengirimkan bantuan personel ke sana," kata Walikota Tangerang Arief R Wismansyah, Minggu (23/12).

Selain menelan korban jiwa meninggal dunia dan luka-luka, jalur di daerah bencana tersebut terputus oleh puing-puing yang hanyut di sepanjang jalan tersebut.

"Personel-personel yang kita kirimkan ke sana juga bisa membantu membersihkan puing-puing itu sehingga mobilitas bantuan yang menuju Anyer tidak terganggu," imbuh Arief.

Selain itu, Walikota juga mengimbau kepada masyarakat Kota Tangerang untuk bisa membantu para korban bencana, dengan mengumpulkan bantuannya di Posko Bencana yang telah disiapkan Pemkot bersama Baznas di Kantor Wali Kota Tangerang pada 26 Desember mendatang.

"Saya mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang dan teman-teman di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang untuk membantu saudara kita yang terkena musibah di Pandeglang, Lebak dan Serang. Mudah- mudahan dengan bantuan tersebut dapat meringankan saudara kita yang terkena musibah," kata Walikota.

Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Irman Pujahendra mengatakan sudah mengirimkan sebanyak 50 personelnya ke Anyer.

"Personel yang kami kirimkan sebanyak 50 orang, dengan rincian 20 orang dari BPBD, 15 orang Satpol PP, dan 15 orang dari tim medis berikut ambulans," kata Irman.

Seperti diketahui gelombang tinggi yang menerjang beberapa daerah di sekitar teluk Sunda dan pesisir Lampung pada Sabtu (22/12) malam telah memporak-porandakan beberapa daerah di wilayah teraebut.

Berdasarkan informasi resmi dari Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, sejauh ini ada tiga wilayah yang terkena dampak tsunami, yaitu Pandeglang, Serang, dan Lampung Selatan. Korban jiwa dan bangunan rusak berasal dari tiga wilayah tersebut. Saat ini korban korban tewas akibat tsunami Anyer sudah mencapai 222 orang. (X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya