Isak Tangis Warnai Serah Terima Jenazah di Bandara

ISAK tangis mengiringi prosesi serah terima 3 jenazah korban lion air di Posko krisis Center Lion Air di Bandara Depati Amir (DA) Pangkalpinang, Selasa (6/11).

Hari itu,di jadwalkan ada 5 jenazah yang akan di terbangkan ke Pangkalpinang setelah berhasil di Identifikasi TiM DVI Mabes RS Polri Kramat Jati, Senin (5/11).

Jenazah Risti Amelia (Bangka Barat) dan Vera Yunita (sungailiat Bangka) diterangkan pesawat lion air JT-216 pukul 06.10 WIB. Sementara Eryanto (Pangkalpinang) diterbangkan dengan pesawat Sriwijaya SJ-076 pukul 06.35 WIB.

Awalnya mobil jenazah Risti, Eryanto dan Fera tiba di posko krisis Center Lion Air diBandara Depati Amir. Selanjutnya, tim gabungan TNI/Polri/Basarnah mengeluarkan jenazah Eryanto untuk mewakili jenazah lainya.

Keluarga korban menyaksikan langsung jenazah orang-orang yang mereka sayangi dipanggul keluar mobil jenazah. Isak tangis pun pecah. Suasana itu, membuat semua yang hadir di acara prosesi serah terima jenazah terharu sembari menahan kesedihan.

Area Manager Lion Air Wilayah Subagsel, Haris Pramono, dalam sambutanya mengatakan, Lion Air turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya untuk seluruh keluarga korban.

"Semoga arwah para korban diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang di tinggalkan diangkat derajat dan keimananya," kata Haris.

Pihak Lion Air menurutnya mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur muspida dan tim SAR yang telah membantu dalam proses pencarian korban Lion Air.

"Alhamdullilah hingga kini sudah teridentifikasi 27 jenazah, dan kami akan berusaha meng-update terus informasinya," ungkap dia.

"Kami dari Lion Air minta maaf jika dalam memberikan pelayanan ada kekurangan dan ini akan menjadi evaluasi agar dapat berbuat yang terbaik bagi keluarga korban," ujarnya.

Sementara untuk ketiga keluarga korban sambutan diwakili Syamsudin Basari dari keluarga Eryanto. Menurutnya kejadian ini tidak disangka dan dipikirkan manusia.

"kejadian ini merenggunt jiwa banyak orang, dan sekaligus menjadi perhatian dunia Kami, atas nama keluarga berterima kasih sudah di fasilitas pemda, dan saudara saudara yang terlibat langsung," kata Syamsudin.

"Kita doakan arah semua korban Lion Air ini diterima di sisi Nya, dan keluarga yang di tinggalkan selalu tabah," ujarnya.

Danrem 045 Garuda Jaya Kolonel ŽDadang Arif Abdurahman, mengatakan atas nama pemerintah daerah mengucapkan turut berduka atas peristiwa tersebut dan semoga arwah para korban menghadap sang Khalik dalam Khusunul Khotimah.

"Kita berduka, hingga hari ini sudah 6 jenazah asal Babel teridentifikasi, kebetulan untuk hari ini