Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
BADAN SAR Nasional (Basarnas) memperpanjang operasi pencarian dan penyelamatan korban pesawat Lion Air PK-LQP selama tiga hari ke depan terhitung mulai hari ini.
Kepala Basarnas Marsekal Madya M Syaugi menyatakan langkah itu diambil berdasarkan hasil evaluasi yang mereka lakukan dan masukan-masukan dari lapangan.
Menurutnya, potensi untuk menemukan korban dan bagian penting pesawat yang jatuh di perairan Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat, itu masih besar.
"Yang utama dari operasi SAR gabungan ialah tetap mengevakuasi korban. Setelah itu, baru CVR (cockpit voice recorder) untuk menambah kelengkapan data-data guna menguak penyebab (pesawat jatuh)," ujarnya di Dermaga JICT 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, kemarin.
Sementara itu, tim SAR gabungan kemarin berhasil mengevakuasi 33 kantong jenazah dari lokasi jatuhnya pesawat. Total kantong jenazah yang sudah dapat dievakuasi sebanyak 138 kantong.
"Banyaknya temuan tersebut cukup memantik semangat tim SAR yang sudah bekerja siang dan malam, baik di lokasi pencarian perairan Karawang maupun tim pendukung yang ada di Posko Terpadu," ujar Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Mayjen Nugroho Budi Wiryanto.
Kemarin, Tim DVI Mabes Polri juga berhasil mengidentifikasi tujuh lagi korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP itu sehingga total sudah 14 korban yang teridentifikasi. Saat kecelakaaan, pesawat rute Jakarta-Pangkalpinang itu mengangkut 181 penumpang dan 8 awak.
Terkait dengan flight data recorder (FDR) dari kotak hitam pesawat yang dapat ditemukan pada Kamis (1/11), rekaman data telah bisa diunduh. Menurut Kepala Subkomite Kecelakaan Penerbangan KNKT Nurcahyo Utomo, FDR tersebut berisi data penerbangan selama 69 jam terakhir, yang terdiri atas 19 penerbangan dengan jumlah parameternya kurang lebih 1.800.
"Kita sedang pilah-pilah lagi parameter apa dari 1.800 yang kita butuhkan," katanya. (Hym/Opn/Pra/X-10)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved