Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Warga Palangka Raya Mulai Keluhkan Asap Karhutla

Surya Sriyanti
01/10/2018 19:41
Warga Palangka Raya Mulai Keluhkan Asap Karhutla
(MI/Surya Sriyanti)

WARGA Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, mulai mengeluhkan bau asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang sudah terjadi dalam sepekan ini.

"Baunya sangat menyengat terutama pada pagi hari dan sore hari . Saat keluar rumah kami terpaksa sudah mulai menggunakan masker," ujar Hernila, warga Jalan Betutu, Kota Palangka Raya, ketika ditemui Senin (1/10).

Menurut ibu tiga anak ini kabut asap tipis dan bau asap akibat kebakaran hutan dan lahan ini sangat menggangu terutama saat pagi hari. Walaupun begitu, dia mengaku tetap mengantar anak-anaknya ke sekolah karena tidak ada sekolah yang diliburkan.

"Kami berharap agar kabut asap ini segera berakhir dan tidak ada bau asap lagi," pintanya.

Hal yang sama juga dikatakan Yandi warga Perumnas Kota Palangka Raya yang berharap agar hujan bisa turun dan kabut asap hilang.

"Bau akibat kebakaran hutan dan lahan ini sudah mulai mengganggu," ujar dia

Dia berharap pemerintah cepat padamkan kebakaran agar kabut asap dan bau akibat kebakaran ini bisa hilang.

Sementara itu data dari BMKG Palangka Raya titik panas dari pukul 07.00-12.00 wib ditemukan 17 titik panas.

Ada 12 titik panas yang terpantau oleh Satelit Terra itu berada di Kabupaten Pulang Pisau dan 2 titik di Kabupaten Kapuas dan Kotawaringin Timur juga 1 titik di Seruyan.Dan berdasarkan pantauan tidak ada potensi kesulitan dalam pemadaman.(X-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Victor Nababan
Berita Lainnya