Headline

DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Jokowi Hibur Anak-Anak Penyintas Gempa Lombok

Antara
03/9/2018 07:45
Jokowi Hibur Anak-Anak Penyintas Gempa Lombok
(Ilustrasi--AFP/INDONESIAN PRESIDENTIAL PALACE/AGUS SUPARTO)

PRESIDEN Joko Widodo menghibur para anak terdampak gempa Lombok di tenda pengungsian yang terletak di Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat, Minggu (2/9) malam.

Dikutip dari rilis yang dikirimkan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, anak-anak di tenda pengunsian tampak riang saat Presiden Jokowi datang menghampiri mereka pada Minggu (2/9) malam sekitar pukul 19.20 WITA.

Kepala Negara bercengkerama dengan kurang lebih 200 anak-anak untuk menghibur dan sejenak melupakan bencana gempa yang mereka alami.

"Coba satu orang maju," kata Presiden yang langsung disambut tunjuk jari anak-anak di pengungsian.

Habi dan Izna yang masing-masing duduk di kelas 5 dan 6 SD maju ke hadapan Presiden.

Keduanya kemudian diberi pertanyaan seputar penjumlahan dan perkalian yang sukses mereka jawab.

Presiden lantas memberikan hadiah tas sekolah untuk mereka.

Sejumlah anak lainnya kemudian berebut untuk maju setelah Presiden meminta mereka maju. Rifki, misalnya, murid kelas 1 SD berkesempatan berinteraksi dengan Presiden.

"Rifki, coba satu ditambah satu ditambah satu ditambah satu berapa?" tanya Presiden. Tanpa pikir panjang, Rifki langsung menjawabnya dengan tepat.

Setelahnya, Presiden kembali mengajukan pertanyaan penjumlahan yang sedikit lebih sulit namun juga berhasil dijawab olehnya.

"Ini pintar banget, ini diberi tas," kata Presiden.

Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Presiden bermalam di lokasi pengungsian untuk kemudian melanjutkan peninjauan langsung proses penanganan pascagempa yang terjadi di Lombok beberapa waktu lalu.

Dalam kunjungannya ini, Presiden didampingi di antaranya Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sosial Agus Gumiwang, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala BNPB Willem Rampangilei, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya